Jakarta, CNN Indonesia -- Selama ini, diare adalah penyakit yang dianggap remeh oleh banyak orang. Padahal, penyakit itu dapat berakibat fatal, bahkan kematian.
Terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan jika Anda atau kerabat Anda mengalami penyakit itu.
"Jangan langsung memberi obat tanpa ada konsultasi sama dokter," ujar Ahmad Suryawan, Ketua Divisi Tumbuh Kembang Anak dan Remaja, Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSUD Dr. Soetomo/FK Unair Surabaya, saat ditemui dalam acara temu media di Jakarta, Jumat (11/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Biasanya, orang langsung meminum obat diare tanpa adanya konsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Ditakutkan, hal tersebut dapat memperparah diare yang sedang dirasakan pengidapnya.
Selain itu, Wawan — begitu ia akrab disapa — mengatakan bahwa sebaiknya pengunaan obat antibiotik untuk mengatasi penyakit diare dikonsultasikan juga terlebih dahulu kepada dokter, agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.
"Kalau sembarangan minum antibiotik, bisa membunuh mikrobiota bersahabat yang ada di tubuh kita," ujar dokter yang mendapatkan lisensi resmi sebagai 'general movement expert' dari Universitas Groningen tersebut.
Selain itu, Wawan mengingatkan bahwa tidak boleh melulu menganggap diare sebagai penyakit perut. Menurutnya, diare juga dapat diakibatkan oleh faktor psikologis. Jadi, dengan menyehatkan otak, otomatis perut akan jadi baik dan diare tidak akan menyerang tubuh.
"Cara buat otak kita sehat ya tinggal buat kita senang saja, nanti akan memberi dampak baik pada kesehatan perut kita," tutur Wawan.
Selain itu, diare juga tidak dapat dikatakan sebagai penyakit yang ‘biasa-biasa saja’. Dikatakan oleh Yvan Vandeplas, seorang profesor dari departemen pediatrik Universitas Brussels, Belgia, bahwa diare adalah penyakit yang dapat mengakibatkan hal-hal fatal.
"Diare bisa menyebabkan kematian, dan penyakit berbahaya lainnya," ujar Yvan sambil mengingatkan. "Lebih baik mencegah diare daripada mengobatinya."
(mer)