Jakarta, CNN Indonesia -- Olahraga lari sekarang ini memang sedang tren. Banyak orang mengikuti berbagai kegiatan olahraga ini saat mereka sedang senggang. Jumlah pelari urban pun jadi membengkak.
Sayang, di beberapa kota bahkan negara situasi tempatnya belum menunjang aktivitas ini. Batu-batu besar di jalan raya, jalan berlubang, kemacetan lalu lintas, sampai sikap pengendara kendaraan di jalan raya yang kurang ramah pejalan atau pelari ini sedikit jadi penghambat bagi pelari urban.
Meski menemui banyak masalah, namun tren lari ini ternyata tak 'luntur.' Sebaliknya tren ini malah semakin berkembang. Sebuah aplikasi fitnes bernama Strava meluncurkan sebuah laporan yang mengungkapkan data tentang kebiasaan orang berlari dan bersepeda di 12 kota besar di dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Huffington Post, laporan ini juga menyebutkan bahwa pelari yang punya rekor berlari tercepat dalam jarak yang jauh ternyata adalah pelari dari Paris.
Menurut perwakilan perusahaan tersebut, 80 persen di antara pelari cepat tersebut berada di di luar Amerika.
Berikut data-data negara yang punya pelari paling cepat:
1. Paris — 8:56 per 1,6 km
2. London — 9:00 per 1,6 km
3. Berlin — 9:11 per 1,6 km and Melbourne — 9:11 per 1,6 km
4. Milan — 9:13 per 1,6 km
5. New York City — 9:15 per 1,6 km
6. Amsterdam — 9:19 per 1,6 km
7. Sydney — 9:33 per 1,6 km
8. Barcelona — 9:41 per 1,6 km
9. San Francisco — 9:47 per 1,6 km
10. Los Angeles — 10:26 per 1,6 km
11. Sao Paulo — 10:45 per 1,6 km
(chs/les)