Jakarta, CNN Indonesia -- Rasa menjadi Willy Wonka, tokoh pemilik perusahaan cokelat dan permen dalam film
Charlie and the Chocolate Factory bukan hanya bisa "dicicipi" Johnny Depp. Menariknya lagi, tak perlu keberuntungan "tiket emas" seperti Charlie untuk itu.
Sebuah perusahaan cokelat asal Skotlandia membuka kesempatan punya pekerjaan "paling manis" di dunia. Diberitakan ABC News, perusahaan itu sedang menggelar kompetisi untuk menjadi pencicip cokelat. Siapa pun boleh menjajal keberuntungannya di sana.
"Semua usia bisa melamar," kata Karin Hayhow, Direktur Marketing perusahaan itu kepada ABC News. "Syarat minimumnya hanya, Anda harus punya mulut dan kecintaan terhadap cokelat," ujar Hayhow melanjutkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, perusahaan memang sedang dalam tahap perencanaan, dan akan membuka pabrik baru pada April 2016. Perusahaan itu merupakan pembuat cokelat dan es krim. Ia membuka kesempatan untuk bekerja sebagai Kepala Pencicip Cokelat, dalam tiga tahap.
Tahap itu diawali dengan pengiriman lamaran yang memenuhi sederet syarat. Salah satu yang terpenting, pelamar harus menyertakan ide kreatifnya tentang pembuatan cokelat bar rasa atau kreasi baru. Lamaran ditunggu sampai tengah malam, 3 Desember mendatang.
Tim manajemen akan memilih beberapa terbaik, dan para finalis akan diundang ke pabrik perusahaan cokelat itu. "Kami ingin tahu apa yang mereka suka, mengapa mereka menyukainya, dan apa yang terbaik dari cokelat yang mereka rasakan," ujar Hayhow.
Setelah proses pencicipan, dari empat finalis yang dipilih dan diundang ke pabrik cokelat, akan dikerucutkan menjadi dua orang saja. Publik lalu boleh memilih melalui Facebook, siapa di antara mereka yang punya konsep cokelat paling kreatif.
Sosok itulah yang nantinya akan dianugerahi jabatan sebagai Kepala Pencicip Cokelat.
Keberuntungan sang pencicip bukan hanya dibayar untuk melakukan pekerjaan "paling manis" di dunia itu. Mereka juga mendapat paket berupa tujuh cokelat bar per pekan serta perjalanan bersama keluarga ke ladang serta pabrik cokelat milik perusahaan.
Jam kerjanya, Hayhow memberi iming-iming, sangat fleksibel. Ia juga akan diberi bonus menggiurkan jika cokelat kreasinya laris di pasaran. Hingga kini, kata Hayhow, pihaknya sudah menerima ratusan lamaran di situsnya.
(rsa)