28 Desember, Hari Paling 'Menyebalkan' Usai Liburan Natal

Christina Andhika Setyanti | CNN Indonesia
Senin, 28 Des 2015 19:06 WIB
Menurut penelitian, tanggal 28 Desember ini ditetapkan juga sebagai hari terburuk selama 'musim' Natal. Mengapa?
ilustrasi Natal (Fuse/Thinkstock)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pesta Natal sudah usai, liburan pun harus disudahi, ditambah lagi malam tahun baru masih cukup lama. Mengutip Metro, tanggal 28 Desember disebut sebagai hari paling depresi setelah liburan Natal.

Menurut penelitian, tanggal 28 Desember ini ditetapkan juga sebagai hari terburuk selama 'musim' Natal.

"Natal tentu saja adalah waktu yang paling indah dalam satu tahun. Namun tak mengherankan bahwa akan ada luapan emosi yang terjadi dalam beberapa hari kemudian karena adanya hari yang intens dekat dengan keluarga," kata Paul Boulton dari Kwik Fit, penyelenggara penelitian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tiga hari usai Natal, adalah hari di mana Anda paling mungkin terlibat dalam beberapa jenis konflik dengan keluarga. Lebih khususnya, berdasar penelitian, pukul 14.59 adalah waktu paling rentan untuk bertengkar.

Hal ini disebabkan karena kebanyakan orang akan mulai melakukan perjalanan kembali usai mengunjungi kerabat saat Natal. Tiga hari usai Natal ini juga kemungkinan hari terakhir Anda untuk berlibur sehingga harus mempersiapkan diri untuk kembali bekerja keesokan harinya. Di tahun ini, tanggal 28 jatuh pada hari Senin yang merupakan awal minggu untuk kembali bekerja. Mungkin akan semakin banyak orang yang mengatakan I hate monday.

Sekitar 2000 warga Inggris, juga mengungkapkan bahwa tanggal 28 Desember kali ini dijuluki sebagai Moody Monday. Sekitar 42 persen orang mengaku perjalanan pulang kembali dari liburan adalah hal yang menyebalkan.

Selain itu, kritik dari kerabat adalah hal yang juga memicu rasa kesal di hari ini (18 persen). Selain itu, 15 persen itu merasa terganggu dengan perilaku yang tak pantas dan 14 persennya merasa terganggu karena ada orang yang tak membantu pekerjaan rumah.

Terjadinya berbagai kekacauan akan membuat 12 persen orang Inggris kesal di tanggal 28 Desember. Tak cukup hanya itu, di tanggal 28 Desember juga ada 38 persen orang yang mengatakan bahwa mereka merasa khawatir dan takut terlalu memanjakan keluarga di tahun depan.

Ada juga 29 persen orang Inggris yang khawatir akan masalah keuangannya, 28 persen takut tubuhnya makin membengkak pascaliburan.

Kejadian yang terjadi di hari Natal lalu juga kian memuncak di hari ketiga pascaNatal. Sekitar 12 persennya mengaku kalau mereka tidak merasa santai saat Natal, ada juga 14 persen orang yang takut Natalnya tak memuaskan.

Mereka juga mengungkapkan bahwa ada juga masalah 13 persen orang yang merasa di tanggal 28 Desember adalah hari-hari terakhir mereka liburan. Mereka khawatir ketika harus kembali bekerja.

Bagaimana dengan hari Anda di tanggal 28 Desember ini?


(chs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER