Bisnis Penyelenggara Pernikahan Diprediksi Kian Melonjak

Apriliana Lloydta Anuraga | CNN Indonesia
Minggu, 20 Mar 2016 02:18 WIB
Industri penyelenggara pernikahan dianggap kian menjamur. Eksibisi-eksibisi untuk memberikan inspirasi gelaran pernikahan pun siap digelar.
Ilustrasi. (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
Jakarta, CNN Indonesia -- Berdiri di pelaminan, mengadakan pernikahan dengan konsep impian tentu menjadi hal yang sangat dinanti dalam momen kehidupan.

Bahkan, tak jarang ada calon pasangan pengantin yang telah merelakan waktunya dari jauh-jauh hari untuk mencari segala kebutuhan pernikahan demi momen terindahnya yang akan diingat sepanjang masa.

Berkaitan dengan itu, di Indonesia sendiri terdapat banyak pihak yang berlomba-lomba memberi inspirasi bagi para calon pengantin. Bahkan, menurut Founder Weddingku, Tono Raharja, kini bisnis penyelenggaraan pernikahan di Indonesia terbilang mengalami kemajuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena selama saya pameran di luar negeri, industri pernikahan di Indonesia ini bisa dibilang paling maju, paling modern, dan pemainnya ini. Senimannya menurut saya adalah yang sudah lima belas tahun lebih berkecimpung di dunia wedding, itu yang paling advance," ujarnya, kemarin, Kamis (17/3).

Tak dipungkiri, hal itu pula yang menimbulkan persaingan ketat di industri atau bisnis pernikahan Indonesia. Alasannya, seiring berjalan waktu, pebisnis baru terus bermunculan. Sehingga, para pelaku industri sebelumnya harus benar-benar mampu bersaing dengan baik.

"Itu jadi tantangan kami. Kami jadi harus muda terus seperti para start-up. Salah satu caranya adalah dengan berimprovisasi dan berinovasi," kata Tono.

Inspirasi itu pula yang kemudian ingin dihadirkan oleh Tono. Karena untuk pertama kalinya Weddingku akan mengadakan pameran pernikahan dengan tajuk Weddingku Premium Exhibition 2016.

Bertempat di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place, pameran tersebut digadang-gadang akan menjadi eksibisi wedding premium terbesar di Asia. 

Tak tanggung-tanggung akan ada dua ratus vendor pernikahan berkelas dari Jakarta dan Bali yang berpartisipasi pada 25 Maret 2016 hingga 27 Maret 2016.

"Akan ada desainer, pop-up wedding vendor yang terdiri dari perhiasan, dekorator, fotografer, ballroom, pemusik. Semuanya ada," kata Tono.

(meg)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER