Jakarta, CNN Indonesia -- Penampilan si kembar Olsen, Ashley dan Mary-Kate memang selalu memukau banyak orang. Tak terkecuali dalam acara CFDA Awards di Senin malam lalu. Si kembar yang hadir bersama adik mereka, Elizabeth tampil memesona.
Mengutip Allure, mereka tampil dengan gaya khasnya. Mereka menggunakan busana semua hitam yang rapi dan rambut yang tergerai ikal dan bervolume.
Gaya rambut mereka terlihat sedikit berantakan namun sesuai dengan gaya mereka. Si kembar Olsen memang terkenal dengan gaya rambut yang berantakan namun bervolume.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penata rambut Mark Townsend adalah orang di balik penataan rambut messy voluminous tiga bersaudara Olsen. Meskipun punya gaya rambut senada tapi berbeda, Townsend punya langkah khas yang wajib dilakukan untuk mendapatkan tatanan rambut bervolume ini.
Untuk menciptakan rambut messynya ini, Townsend tak mengandalkan hair spray.
"Saya mengaplikasikan dry shampoo di akar rambut setelah rambutnya kering untuk membuat volume rambut," katanya.
"Kandungan pati dan bubuk dalam dry shampoo akan menjadi lapisan paling luar rambut, yang secara harafiah akan membuat rambut sedikit kaku. Saya selalu menyemprotkan akar rambut dengan dry shampoo sebelum menyisir untuk mengunci bentuk rambut."
Townsend mengungkapkannya memilih dry shampoo dibanding hair spray. Dry shampoo akan memberikan efek kering, sedangkan hairspray akan membuat rambut terlihat basah yang akan membuat rambut menggumpal.
Untuk tampilan Mary Kate, Townsend menginginkan bentuk rambutnya sama seperti saat dia kembali dari pantai. Untuk menciptakan gaya ini, setelah mengeringkan rambut, dia menyemprotkan wave spray rambut.
Setelahnya rambut kemudian dikeriting untuk menciptakan rambut bergelombang besar. Sisi rambut sampingnya dikreasikan dengan menyemprotkan dry shampoo ke akar rambut.
Berbeda dengan Mary Kate, rambut Ashley dibuat dengan gaya lebih natural. Doa memberikan beberapa tetes serum rambut dan dibiarkan mengering. Dengan pengeriting rambut dia membuat rambut sedikit bergelombang. Kemudian dry shampoo diberikan ke akar rambut untuk menciptakan volume.
Bagaimana dengan Elizabeth? Townsend menciptakan gaya bun klasik di kepala Elizabeth. Sebelum membagi kuncir tengah untuk bun, dia menyemrpotkan dengan dry shampoo agar lebih kuat dan kaku. Kunci dari tatanan ini adalah untuk memastikan bunnya tetap berada di tempatnya. Triknya adalah menggunakan tiga buah karet elastis untuk memperkuat ikatan dan menjaga bun tetap ada di tengah.
(chs)