Jakarta, CNN Indonesia -- Tak bisa dipungkiri, Bali telah menjadi destinasi banyak para wisatawan mancanegara. Selain keindahan pantainya, pariwisata Bali juga menyajikan berbagai acara entertainment. Contohnya adalah festival musik EDM Global, Ultra Music Festival yang kembali digelar pada 15 hingga 16 September mendatang. Tahun ini gelaran yang mendatangkan berbagai DJ kelas dunia mengusung tajuk Ultra Beach Bali.
Tahun lalu, gelaran ini sukses mendatangkan banyak wisatawan dengan kehadiran DJ Skrillex dan Alesso. Ultra Music Festival akan kembali diselenggarakan dj Potato Head Beach Club Seminyak, Kabupaten Badung, Bali.
Ultra Music Festival merupakan festival musik elektrik yang menggelar pertunjukan secara global di beberapa negara di Benua Amerika, Asia, Eropa, dan Afrika. Terakhir, Ultra menggelar festival di Korea Selatan pada 10 hingga 12 Juni lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Dinas Provinsi Bali, AA Gede Yuniartha Putra mengapresiasi acara yang marwah pelaksanaannya sudah mendunia. Sudah seharusnya pulau Bali harus bersaing dengan dunia. Pria yang biasa disapa Agung inj memang terus mengakomodir dan terus berpromosi ke mancanegara.
Bali terus didorong menjadi HUB sekaligus endorser bagi destinasi lain di Indonesia, yang sering disebut dengan istilah Bali and Beyond. "Poinnya adalah Bali harus dan tetap akan dipromosikan dengan baik. Atraksi seperti Ultra Beach juga terus digenjot dengan konsisten karena ini value mendatangkan wisatawannya sangat banyak. Terima kasih kepada panitia dan segenap pendukung acara ini," ucap Agung.
Untuk hari pertama, Ultra Bali akan menampilkan DJ Martin Garrix dan Afrojack. Dua DJ asal Belanda itu akan berkolaborasi pula dengan DJ deadmau5 dan Dubfire. Sementara di hari terakhir, Galantis bakal menggoyang Bali disertai Marshmello dan GRYFFIN.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan bahwa Bali sudah menjadi magnet para wisatawan karena terdapat empat juta orang ke Pulau Dewata setiap tahunnya. Maka dari itu, berbagai acara harus dirancang untuk para wisatawan yang hendak berlibur di sana. "Ini juga yang harus dicontoh Manado, yang sudah mulai banyak wisman Tiongkok. Harus selalu ada event internasional di sana," ujar Arief Yahya.
(odh/odh)