GIPI Berkolaborasi dengan Pentahelix Dukung Pariwisata

adv | CNN Indonesia
Minggu, 20 Nov 2016 17:16 WIB
Makin banyak pihak yang terus berusaha untuk mendorong pariwisata Indonesia.
Jakarta, CNN Indonesia -- Makin banyak pihak yang terus berusaha untuk mendorong pariwisata Indonesia. Salah satunya adalah Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI). GIPI menggelar rapat perdana di akhir tahun 2016 untuk membahas pemilihan pengurus dan program kerja. Rapat yang digelar di Gedung Wisma Nugra Santana pada Kamis (17/11) ini juga membahas persiapan pelantikan pengurus yang direncanakan pada tanggal 30 November mendatang.

Didien Junaedy, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) periode 2016-2021 mengungkapkan bahwa rapat perdana GIPI kali ini berfokus pada pemilihan pengurus serta program kerja GIPI lima tahun ke depan. "Terutama kami fokus mendukung pemerintah dengan penguatan organisasi GIPI dalam kolaborasi Pentahelix menuju target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara dan pergerakan 275 juta wisatawan Nusantara tahun 2019 nanti. Menggerakkan Pentahelix itu menaikkan optimisme untuk merebut target yang sudah ditetapkan Presiden Joko Widodo itu," tutur Didien.

Program kerja GIPI meliputi pemasaran pariwisata, pengembangan destinasi, dan percepatan peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM). Semuanya harus dikejar untuk mencapai tujuan memajukan pariwisata Indonesia. Hal ini sama dengan pembagian tiga besar kedeputian di Kementerian Pariwisata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semuanya merupakan program kerja utama GIPI yang harus dicapai. Tiga program kerja itu telah disahkan oleh munas (musyawarah nasional). Sekarang kita implementasikan dalam bentuk kegiatan nyata. Kami akan melaksanakannya dengan konsisten, kreatif, dan penuh sikap inisiaif," ujar Didien.

Didien Junaedy secara aklamasi dipilih menjadi Ketua GIPI dalam munas GIPI yang digelar di Bandung, pada 4 Juli lalu. GIPI merupakan wadah semua asosiasi dan organisasi yang bergerak di sektor pariwisata. Munas I GIPI tersebut dihadiri oleh 32 organisasi anggota dari jumlah keseluruhan anggotanya 35 organisasi industri pariwisata atau terkait dengan pariwisata sehingga berisi lengkap unsur-unsur Pentahelix. Di antaranya Academician (A), Business (B), Community (C), Government (G) dan Media (M). Pentahelix merupakan program generik yang dicetuskan Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Pada 7 April 2011, GIPI didirikan mengacu pada Undang-undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan. GIPI menjadi payung bagi seluruh organisasi pariwisata yang ada di Indonesia. Tak hanya itu, GIPI juga menjadi wadah komunikasi dan konsultasi bagi para anggotanya dalam menyelenggarakan kegiatan kepariwisataan. GIPI juga menjadi mitra kerja pemerintah sebagai suatu wadah bagi para pelaku industri pariwisata.

Tantangan pariwisata ke depannya memang tidak ringan. Presiden Joko Widodo sudah mencanangkan target besar yang juga menjadi patokan kerja Arief Yahya. "Ya, kenaikan dua kali lipat kunjungan wisatawan hingga 2019. Pariwisata juga diminta memberikan kontribusi pada produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 8% dengan devisa sebesar Rp280 triliun, serta membuka 13 juta lapangan kerja. Hal itu hanya bisa diraih bila pemerintah dan swasta berkolaborasi kuat," jelas Didien.

Didien juga menjelaskan bahwa capaian pariwisata pada 2015 sudah membaik. Jumlah kunjungan wisman menembus angka 10 juta orang dan jumlah wisnus 255 juta orang. Kontribusi pariwisata terhadap PDB nasional sebesar 4% dengan devisa yang dihasilkan sekitar Rp155 triliun dan 11,3 juta lapangan kerja baru. Angka indeks daya saing juga naik 20 poin, menjadi ranking 50 dari 141 negara.

"Ke depan, perlu kolaborasi yang lebih kuat lagi semua unsur Pentahelix yakni pemerintah, kalangan bisnis, akademisi, community dan media agar target itu bisa diraih. Jika semua unsur itu bersatu saya yakin Indonesia akan menuju jaman pariwisata keemasan," tutup Didien.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER