Garuda dan 'Gaun Elsa' Kezia Warouw di Miss Universe

Endro Priherdityo | CNN Indonesia
Selasa, 10 Jan 2017 19:10 WIB
Puteri Indonesia 2016, Kezia Warouw, akan ditemai 'garuda' dan pengiring lainnya ke ajang Miss Universe di Manila pada 30 Januari mendatang.
Putri Indonesia 2016, Kezia Roslin Cikita Warouw saat ditemui di Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta. (CNN Indonesia/Endro Priherdityo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, keberangkatan Puteri Indonesia ke ajang Miss Universe akan 'diiringi' oleh sepaket pakaian dan sebuah national costume untuk memastikan perwakilan Indonesia memukau para juri kontes kecantikan dunia itu.

Begitu pula dengan Kezia Warouw, Puteri Indonesia 2016, yang akan berangkat ke Manila, Filipina, guna mengikuti ajang Miss Universe 2016 pada 30 Januari 2017 mendatang.

Selain persiapan mental dan fisik, Kezia telah dibekali lima gaun, satu gaun pantai, dan sebuah kostum sebagai national costume.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desainer dan punggawa Jember Fashion Carnaval (JFC), Dynand Fariz, kembali dipilih untuk menghiasi Kezia dengan national costume. Kali ini, Dynand memilih tema Unity Nation yang terinspirasi dari burung garuda, yang juga adalah lambang negara Indonesia.

Dynand menjelaskan keagungan dan kejayaan burung garuda mengartikan kedaulatan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar dengan segala keanekaragaman di dalamnya.

'Garuda' versi Dynand tersebut membuat Kezia tampak gagah, sekaligus indah. Garuda berwarna emas itu memiliki sayap yang membentang dan menjulang ke atas serta menampilkan kesan sang garuda siap untuk terbang.

Untuk menambah kesan gagah, Dynand memberikan mahkota dan celana berwarna senada. Ia pun menambahkan ornamen burung garuda di bagian belakang sayap serta di bagian bawah perut.

Bila biasanya Dynand hanya membuat kostum dengan kombinasi berbagai bahan tekstil, kali ini ia menggunakan sentuhan teknologi. Desainer itu menempatkan sejumlah lampu LED dan kristal di bagian sayap kostum.
'Burung garuda' sebagai national costume Indonesia untuk ajang Miss Universe 2016. 'Burung garuda' sebagai national costume Indonesia untuk ajang Miss Universe 2016. (CNN Indonesia/Oktaviani Satyaningtyas)

Penambahan tersebut memungkinkan Kezia dan sang garuda dapat bercahaya di tengah kegelapan.

"Saya ingin burung garuda ini terbang, bercahaya, dan dapat memberikan aura serta energi yang berkilau," kata Dynand saat disambangi CNNIndonesia.com, pada jumpa media, Senin (9/1).

Untuk menguatkan nuansa Indonesia, Dynand melengkapi kostum tersebut dengan tongkat berwarna senada untuk membawa bendera Merah-Putih.

Ide tentang sang garuda diakui Dynand sudah ada sejak JFC Agustus 2016 lalu. Bersama dengan 15 anggota tim lainnya, Dynand menyelesaikan kostum tersebut dalam waktu dua bulan.

Kostum ini sendiri terbuat dari material sederhana seperti matras dan lempengan tembaga. Bila kostum Dewi Sinta sebelumnya hanya sepuluh kilogram, kali ini Dynand kembali membebankan kostum 20 kilogram untuk Puteri Indonesia di Miss Universe.

'Gaun Elsa'

Selain sang garuda emas yang gahar, Kezia juga membawa serangkaian gaun feminin untuk ajang Miss Universe nanti yang dirancang oleh berbagai desainer.

Desainer Ivan Gunawan membekali Kezia dengan sebuah gaun malan yang memadu padan kain tenun Toraja cokelat dengan tule hitam sehingga menimbulkan nuansa anggun dan bersahaja.

Ivan juga menambah brokat pada bagian lengan dan aksesori ikat pinggang guna menonjolkan lekuk pinggang Kezia. Sang desainer mengatakan pemilihan warna tersebut menyesuaikan Kezia yang tampak lebih gelap.

Selain itu, Ivan juga memberikan Kezia sebuah gaun panjang biru dengan sentuhan tule dan payet. Ivan ingin Kezia menggambarkan kasih sayang dan ketenangan, gambaran umum wanita Indonesia.

Sebagai pembeda, Ivan menggunakan potongan lebih terbuka di bagian belakang. Menurut Ivan, ia ingin tampilan lebih drama untuk mengimbangi karakter Kezia yang lugu. Sekilas, gaun ini mengingatkan akan karakter Elsa di Frozen.

Gaun karya Annaz Khairunnas untuk ajang Miss Universe 2016.Gaun karya Annaz Khairunnas untuk ajang Miss Universe 2016. (CNN Indonesia/Oktaviani Satyaningtyas)
Label batik Sephora ikut menyumbang gaun yang akan dikenakan Kezia. Kezia dijadwalkan menggunakan gaun malam bermodel rok ganda, sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Gaun batik tersebut menggunakan kain motif kawung yang mengombinasikan atasan rokat dan bawahan rok pensil. Selain itu, ada sepatu emas sebagai pelengkap penampilan Kezia.

Selain Ivan, desainer langganan Puteri Indonesia, Anaz Khairunnaz juga ikut menambah bekal pakaian Kezia. Anaz membawakan sebuah gaun paduan songket Palembang biru laut dengan detail emas.

Anaz ingin Kezia membawa kejayaan Kerajaan Sriwijaya yang digambarkan melalui detail emas. Meski menggunakan songket, Anaz tak ingin Kezia terlihat terlal tradisional.

Sesuai dengan DNA yang Anaz miliki, Kezia tampak modern tanpa melepas keunikan tradisi Indonesia.

Tak akan lengkap tampilan Puteri Indonesia bila tanpa mengenakan kebaya. Anne Avantie pun memberikan satu koleksinya untuk diboyong Kezia ke Miss Universe.

Masih senada dengan koleksi bernuansa Bali pada Jakarta Fashion Week 2017 lalu, Anne memberikan bustie hitam dengan bawahan rok berbahan prada dan belahan hingga paha.

Untuk gaun pantai, Kezia akan membawa koleksi Arturo yang menggambarkan keindahan alam yang terinspirasi hutan bambu di Bali utara. Bambu dinilai sebagai tumbuhan yang membawa banyak manfaat bagi masyarakat.

Gaun panjang tanpa lengan kombinasi hijau dan biru tersebut menonjolkan nuansa pantai dengan kumpulan garis dari hutan bambu.

Gaun pantai karya Arturo untuk ajang Miss Universe 2016.Gaun pantai karya Arturo untuk ajang Miss Universe 2016. (CNN Indonesia/Oktaviani Satyaningtyas)
(okt/ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER