Jakarta, CNN Indonesia -- Bila biasanya kopi dipadu padan dengan krim atau susu, namun di Finlandia memutuskan mengombinasikan kopi dengan bahan lain yaitu jamur. Kopi dengan jamur ini diyakini tidak memiliki efek kafein seperti kopi pada umumnya.
Pembuat kopi asal Finlandia, Tero Isokauppila, menciptakan kombinasi tersebut dan diyakini minuman ini memiliki kadar kafein yang sama namun tidak memilii efek samping dari senyawa tersebut sehingga baik bagi kesehatan.
Bagi sebagian orang, kafein pada kopi menjadi andalan untuk meningkatkan metabolisme tubuh, meningkatkan kewaspadaan, dan diyakini mencegah alzheimer, dan menurunkan depresi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir
Independent, kafein pada kopi juga dianggap punya dampak negatif seperti isomnia dan kecemasan.
"Ketika orang saat ini masih meragukan akan kopi jamur, saya berharap ini akan populer sama seperti ketika orang mengonsumsi sushi," kata pemilik perusahaan itu Tero Isokauppila, seperti dilansir dari
Independent.Melalui perusahaan yang ia miliki, four sigmatig, Isokauppila mengklaim jamur kesehatan miliknya itu tetap memacu kekuatan otak dan meningkatkan produktivitas, namun tidak menimbulkan efek samping yang kerap dirasa sebagian orang.
Proses pembuatan kopi jamur itu dimulai dari mencairkan dan mengeringkan berbagai jenis jamur hingga menjadi ekstrak. Jamur yang digunakan dalam kopi ini diantaranya maitake dan chaga atau
Inonotus obliquus.
Ekstrak Jamur itu kemudian dicampur dengan kopi biasa. Jamur maitake dianggap dapat membantu mengatur kadar gula darah. Sedangkan jamur chaga yang memiliki sifat basa akan menetralkan asam dari kopi penyebab sakit perut.
Meski terlihat menggoda dan memiliki banyak keuntungan, jamur ini mendapatkan penilaian skeptis dari sejumlah pihak. Salah satunya Cynthia Sass, seorang pakar nutrisi.
Sass mengatakan mencoba jamur ini sendiri di rumah sangat tidak direkomendasikan karena jamur maitake dapat berinteraksi dengan obat yang dikonsumsi sehingga mengencerkan darah dan mengendalikan tekanan darah.
"Penting juga untuk tidak mengkonsumsi chaga karena juga mempengaruhi keenceran darah, jadi jangan mengkonsumsinya sebelum operasi," ujar Syntia.
(end/ard)