Jakarta, CNN Indonesia -- Seseorang yang baru saja membeli rumah hunian atau apartemen tentu akan memikirkan barang apa saja yang harus dibeli. Tentu saja, seberapa besar anggaran dalam interior desain hunian yang nyaman akan menjadi prioritas.
Desain interior rumah memang terbilang merepotkan. Seringkali, orang takut untuk menggunakan bantuan jasa seorang desainer interior karena takut akan membuat anggaran membengkak. Selain itu, kebanyakan juga memiliki kebiasaan merencanakan segala sesuatunya sendiri.
Pertimbangan lainnya adalah karena barang kebutuhan rumah tangga yang unik dan bagus masih terbilang mahal.
Menurut Chief Design Officer sebuah situs furnitur, Marshall Utoyo, perencanaan anggaran memang wajar dilakukan oleh setiap orang yang baru saja memiliki tempat tinggal. Namun ketakutan akan biaya yang membengkak seharusnya tidak menjadi momok sehingga menghindari penggunaan jasa desain interior atau mencari furnitur berkualitas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya, merancang interior hunian itu tergantung dari kebutuhan utama dan melihat kebutuhan diri sendiri seperti apa.
Interior design memang dibutuhkan supaya dapat berkonsultasi dan memanfaatkan ruangan dengan terjangkau," ujarnya.
Marshall menilai, beragam karakter orang dapat mewakili interior huniannya. "Ada tipe yang mengutamakan kamar mandi. Mereka tidak suka dengan desain bekas penghuni sebelumnya sehingga perlu diganti. Ada tipe orang yang mengutamakan ruang tamu karena dirinya yang cenderung memiliki banyak relasi sehingga ada kemungkinan rumahnya akan sering kedatangan tamu," tuturnya.
Lalu, apa saja tips dari Marshall untuk hunian baru? Berikut ada empat tips yang ia bagikan.
Pemetaan prioritasMarshall mengatakan, seseorang harus memiliki pemetaan prioritas untuk rumahnya. Maksudnya, ada ruang tertentu yang memang dianggap penting sehingga ruangan itu diutamakan. Entah itu kamar mandi, ruang tamu, atau dapur. Dari sana, tentu saja si pemilik rumah mengerti barang apa yang harus dibeli.
Tulis anggaranCatatan soal anggaran tentu menjadi hal penting. Hal tersebut bertujuan supaya pemilik rumah mengetahui berapa target yang harus dikeluarkannya dalam membeli furnitur. Namun, anggaran tersebut berkaitan dengan pengeluaran yang akan dikeluarkan dalam mendekorasi rumah selama 1-2 tahun ke depan.
Pada catatan anggaran itu jangan lupa juga untuk disertai dengan pemetaan produk yang akan dibeli.
Temukan inspirasiMenurut Marshall, seseorang harus menggali banyak informasi untuk menemukan ide yang tepat terhadap desain interior. Informasi tersebut dapat menjadi sumber inspirasi sekaligus penentu arah desain yang sesuai selera.
Jasa Desain InteriorBantuan tenaga ahli seperti desain interior, kata Marshall, menjadi hal yang dapat memudahkan seseorang dalam mengirit pengeluaran untuk dekorasi. Bahkan, pemilik rumah dapat menggunakan jasa seorang desain interior secara gratis dengan mencarinya di sejumlah fitur layanan.
(sys)