Persiapan IMF-World Bank Annual Meeting 2018 oleh 3 Menteri

advertorial | CNN Indonesia
Sabtu, 15 Apr 2017 14:34 WIB
Tiga Menteri Kabinet Presiden Joko Widodo ini, Menkomar Luhut Binsar Pandjaitan, Menpar Arief Yahya dan Menhub Budi Karya Sumadi kompak
Foto: Pantai Balangan, Bali (basriii/d'Traveler)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tiga Menteri Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo ini -- Menkomar Luhut Binsar Pandjaitan, Menpar Arief Yahya dan Menhub Budi Karya Sumadi-- kompak! Mereka sudah berkoordinasi di Mercure Hotel Kuta, Bali, menjelang IMF-World Bank Annual Meeting Oktober 2018 di Bali.

Acaranya akan berlangsung sekitar 18 bulan lagi. Namun momentum itu semacam 'tes ombak' untuk pariwisata Indonesia. Bayangkan, 18 ribu orang bakal masuk ke Pulau Dewata Bali secara bersamaan, di luar wisatawan regular yang setiap hari berjumlah 14-15 ribu itu.

Akan ada lebih dari 30 ribu orang lebih di destinasi terbaik dunia pilihan review travellers di laman TripAdvisor 2017 itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagaimana dengan lalu lintas di Bali? persiapan Bandara I Gusti Ngurah Rai? Cruise ship di Tanjung Benoa? Manajemen sampah di Badung dan Denpasar? Suplai air bersih? Fasilitas publik dan personel? Kita ingin jadi tuan rumah yang terbaik, karena itu semua potensi masalah harus diantisipasi sejak dini," kata Menkomar Luhut B Pandjaitan, memimpin rapat.

Rapat koordinasi yang dipimpin Luhut itu juga dihadiri oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Kapolda Bali Irjen Petrus R Golose, pihak Jakarta Propertindo (Jakpro), pengelola sampah kota Surabaya untuk benchmarking waste management Bali, Angkasa Pura I, AirNav, pemerhati lingkungan, serta institusi terkait.

Menkomar concern dengan pariwisata dan untuk kepentingan pariwisata, dia serius mengajak para eselon satu di Kementerian Kemaritiman untuk rakor di Bali. Pariwisata merupakan penyumbang PDB, devisa dan lapangan kerja yang paling mudah, cepat dan murah.

Menpar menyebut, IMF-World Bank Annual Meeting Bali 2018 merupakan acara strategis. Pertama, acara tersebut merupakan waktu yang tepat untuk mempromosikan destinasi Bali, Bali and beyond cruise ke destinasi yang siap.

"Kalau 30 ribu orang bersama-sama ke Bali, maka Bali akan crowded. Karena itu harus dicarikan destinasi yang bisa membagi keramaian di sana," kata Menpar.

Karena itu, paket-paket wisata sudah disiapkan oleh Menpar. Nantinya akan dipromosikan via TripAdvisor. Selain eksplorasi Bali, ada juga paket ke destinasi lain yang sekali naik pesawat dari Bali, seperti Lombok, Labuan Bajo, Joglosemar dengan ikon Borobudur.

Satu lagi dengan mengoptimalkan cruise, berlayar dengan yacht dan cruise ke pulau-pulau di sekitar Bali. Bali sendiri, kata Menpar harus sekalian diperbaiki. Semua fasilitas bisa merusak kenyamanan wisman selama annual meeting itu.

Sebenarnya gagasan ini muncul saat Menpar diundang Musrenbang Bali di Denpasar tahun lalu. "Karena banyak usulan yang terkait dengan infrastruktur, maka saat sebelum Annual Meeting IMF dan World Bank nanti, sekalian diusulkan untuk diperbaiki, semua. Biar Bali benar-benar nyaman buat wisman," ungkap Menpar.

Di antara yang dibawa Menpar yakni membangun fly over atau underpass di beberapa perempatan yang sudah macet seperti perempatan Ngurah Rai, Ubung dan lainnya. "Sekalian, ini kan problem yang cepat atau lambat akan membuat lalu lintas Bali stagnan," sebut Menpar.

Selain itu, problem sampah dan air juga menghantui Badung, kabupaten yang menjadi pusat industri pariwisata di Bali. Sampah itulah yang membutuhkan penanganan cepat, dan tidak bisa ditunda. Problem sampah itulah yang membuat Menkomar mengajak Jakpro dan satu lagi perusahaan pengolahan sampah Surabaya.

Menkomar di banyak tempat sangat concern dengan urusan sampah. Ada penelitian yang menyebutkan, banyak ikan-ikan yang makan sampah plastik dan dagingnya sudah terkontaminasi. Kalau itu dimakan, maka akan terjadi mutasi dalam tubuh manusia.

"Nah, soal sampah ini harus diperhatikan penuh. Kalau tidak diselesaikan segera akan berpotensi membuat generasi penerus mengalami cacat," kata Luhut.

Penanganan sampah di Bali yakni 3 kabupaten dan 1 wali kota harus kompak dan tidak saling lempar tanggung jawab. Sampah ini mempengaruhi masa depan generasi bangsa. Jadi tidak boleh dipandang remeh.

Hal lain yang disampaikan Menkomar yakni mengembangkan kawasan wisata sebagai tempat beroperasi sepeda motor listrik. Uji coba sudah dilakukan di Jakarta.

Menhub mengamini ide tersebut, dengan pemilihan kawasan baru yang ikonik dengan hambatan yang tidak banyak. PLN juga harus mendukung sarana dan prasarananya.

Ide ini jika berhasil maka akan dipromosikan pada IMF-WB Annual Meeting mendatang. Menhub setuju dengan penyempurnaan akses di Pulau Dewata Bali. Baik lapangan udara, jalur laut dengan pelabuhan Benoa, mobil listrik di kawasan wisata, dan perhubungan darat.

"Kami akan segera tindak lanjuti," kata Menhub.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER