Ayo Promosikan Wonderful Indonesia Lewat Media Sosial
adv | CNN Indonesia
Kamis, 20 Apr 2017 14:40 WIB
CNN Indonesia -- Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi Don Kardono mengatakan, langkah membuat Wonderful Indonesia dikenal dan menjadi top of mind memang harus melalui kegiatan promosi. Salah satunya mempromosikan berbagai pariwisata Indonesia melalui media digital.
Kini semua media digital yang tengah menjadi trendsetter dunia juga selalu bertemu dengan Wonderful Indonesia.
"Dari Google, Youtube, TripAdvisor, Baidu, Ctrip, dan lainnya selalu berjumpa dengan national branding Indonesia. Mengapa harus menguasai digital? Sekarang orang search, share, book, sampai payment sudah melalui smartphone, sangat digital,” ucap Don dalam seminar PR-Vaganza yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UI, Selasa (18/4/2017).
Don juga mengungkapkan, promosi Indonesia lewat media digital sukses dilakukan hingga bisa meraih gelar dari media ternama dunia.
“Raja Ampat adalah ranking satu untuk destinasi snorkeling dunia versi CNN Travel. Nomor dua masih juga Indonesia dengan Labuan Bajo, Komodo. Nomor tiga baru Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik Equador. Tahun 2017 ini, The Best Destination pilihan travellers di TripAdvisor adalah Bali. Mengalahkan London, Paris, New York, Roma yang menjadi ikon pariwisata dunia,” papar Don.
Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang turut mengisi seminar dengan tema “The Art of Storytelling: Escalating Indonesia's Tourism to The Next Level” ini sepakat dengan Don Kardono. Menurutnya, Indonesia harus diperkenalkan lebih masif ke dunia.
Indonesia yang memiliki banyak kekayaan alam yang indah tidak dibarengi dengan kunjungan wisatawan mancanegara yang kalah dari negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.
"Kalau mau bantu Indonesia menjadi lebih hebat dari negara-negara itu, ayo kita promosikan destinasi kita di medsos. Kalian bisa menggunakan Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, menjadi blogger atau vlogger untuk mempromosikan pariwisata Indonesia,” ucap Anin di depan mahasiswa Universitas Indonesia.
Seminar ini turut dihadiri oleh VP Corporate Communication PT Garuda Indonesia Benny S Butarbutar, Public Relations Ogilvy Indonesia Marianne Admardatine, Klirkom Public Relations Edwin Pieroelie, dan perwakilan Australian Embassy Jakarta Laura Kemp. (odh/odh)
Kini semua media digital yang tengah menjadi trendsetter dunia juga selalu bertemu dengan Wonderful Indonesia.
"Dari Google, Youtube, TripAdvisor, Baidu, Ctrip, dan lainnya selalu berjumpa dengan national branding Indonesia. Mengapa harus menguasai digital? Sekarang orang search, share, book, sampai payment sudah melalui smartphone, sangat digital,” ucap Don dalam seminar PR-Vaganza yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UI, Selasa (18/4/2017).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Raja Ampat adalah ranking satu untuk destinasi snorkeling dunia versi CNN Travel. Nomor dua masih juga Indonesia dengan Labuan Bajo, Komodo. Nomor tiga baru Kepulauan Galapagos di Samudra Pasifik Equador. Tahun 2017 ini, The Best Destination pilihan travellers di TripAdvisor adalah Bali. Mengalahkan London, Paris, New York, Roma yang menjadi ikon pariwisata dunia,” papar Don.
Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri yang turut mengisi seminar dengan tema “The Art of Storytelling: Escalating Indonesia's Tourism to The Next Level” ini sepakat dengan Don Kardono. Menurutnya, Indonesia harus diperkenalkan lebih masif ke dunia.
Indonesia yang memiliki banyak kekayaan alam yang indah tidak dibarengi dengan kunjungan wisatawan mancanegara yang kalah dari negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand.
"Kalau mau bantu Indonesia menjadi lebih hebat dari negara-negara itu, ayo kita promosikan destinasi kita di medsos. Kalian bisa menggunakan Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, menjadi blogger atau vlogger untuk mempromosikan pariwisata Indonesia,” ucap Anin di depan mahasiswa Universitas Indonesia.
Seminar ini turut dihadiri oleh VP Corporate Communication PT Garuda Indonesia Benny S Butarbutar, Public Relations Ogilvy Indonesia Marianne Admardatine, Klirkom Public Relations Edwin Pieroelie, dan perwakilan Australian Embassy Jakarta Laura Kemp. (odh/odh)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER