Jakarta, CNN Indonesia -- Musim gugur nanti, lelang Christie akan menggelar pelelangan barang-barang koleksi pribadi aktris Audrey Hepburn. Dari barang yang akan dilelang ini termasuk terusan yang didesain langsung oleh Hubert de Givenchy, sepasang sepatu balet, dan fotonya selama di lokasi syuting film My Fair Lady, hasil jepretan fotografer Cecil Beaton.
Lebih dari 24 tahun setelah kematiannya, Audrey Hepburn tetap dianggap sebagai salah satu ikon fesyen dunia karena keanggunan gayanya dan juga pencitraan penampilannya yang diatur bersama dengan sahabat dekatnya, Givenchy.
Audrey Hepburn sendiri yang menyarankan kepada tim produksi film untuk merekrut sahabat dekatnya itu mendesain keseluruhan bajunya untuk film keduanya, Sabrina. Baju yang dilelang adalah terusan clok sutra dengan renda satin yang khusus didesain Givenchy untuk sesi pemotretan majalah pada tahun 1966 bersama William Klein saat mempromosikan filmnya, Two for the Road.
Salah satu baju yang menjadi ciri khas gayanya yang juga dilelang jas hujan panjang (trenchcoat) dan sepatu baletnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti yang dilansir oleh
WWD, barang koleksinya ini akan dilelang dengan nilai awal Rp100 juta hingga Rp250 juta.
Lelang Christie dianggap sangat mengenal selera berpakaian Audrey Hepburn sehingga pengetahuan ini dipastikan akan mendorong angka penawaran menjadi lebih tinggi.
Lelang baju Audrey Hepburn sebelumnya pernah berlangsung pada Desember 2006 dan angka final pembelian sangat fantastis. Gaun malam hitam bahan satin yang digunakan sang aktris untuk filmnya di tahun 1961, Breakfast at Tiffany’s dibeli orang di angka terakhir pelelangan Rp7,6 miliar.
Lelang pada saat itu berlangsung di Christie, Kensington Selatan Inggris. Padahal, angka penawaran awal di angka Rp840 juta. Baju hitam yang juga dirancang oleh Givenchy ini memecahkan rekor tertinggi untuk pelelangan baju yang dibuat untuk keperluan film. Givenchy memberikan gaun ini kepada Dominique Lapiere dan istrinya yang memberi nama gaun itu dengan nama Dominique, untuk mengumpulkan dana yayasan amal mereka, City of Joy Aid.
Selama karirnya, Hepburn pernah memenangkan piala Tony, Grammy, Emmy dan Academy Oscar dan dua naskah yang ia gunakan untuk film Breakfast at Tiffany’s dan Charade juga akan dilelang dan diperkirakan angka penawaran akan mulai dari angka Rp1 miliar hingga dua kali lipatnya. Setiap naskah telah ditandai oleh sang aktris dengan catatan tangannya sendiri dan revisi yang ditulis dengan tinta berwarna hijau turquoise, warna kesukaannya.
Barang lelang lainnya yang berkaitan dengan Audrey Hepburn yang akan dilepas juga adalah pematik rokok dengan tulisan My Fair Lady milik Gene Allen Desember 1963 yang merupakan hadian dari sutradara seni film berjudul sama.
Ada juga surat dari Truman Capote yang ia tulis sendiri dimana ia menyatakan kegembiraannya Audrey Hepburn akan berperan Holly Golightly dalam film adaptasi di tahun 1958 dari novel yang ia tulis, Breakfast at Tiffany’s.
Foto-foto dari arsip pribadi Audrey Hepburn juga akan dilelang termasuk foto-foto pakaian Audrey untuk film My Fair Lady yang dibidik oleh fotografer Beaton, yang secara pribadi didedikasikan untuk Steven Meisel dari Vanity Fair dan beberapa foto pribadi oleh Bud Fraker, fotografer adegan film Breakfast at Tiffany’s.
(sys)