Jakarta, CNN Indonesia -- Setiap muslim ingin mendapatkan berkah malam Lailatul Qadar yang nilai pahalanya sebanding dengan malam seribu bulan. Namun, bagaimana cara mendapatkannya?
Ada yang beranggapan, itikaf atau berdiam diri di dalam masjid adalah salah satu caranya. Ada juga yang menilai ibadah yang tepat waktu dan mengerjakan yang sunat juga bisa jadi cara mendapatkan Lailatul Qadar. Benarkah demikian?
KH Maman Imanul Haq, Ketua Lembaga Dakwah PBNU mengatakan ada beberapa cara mendapatkan berkah malam Lailatul Qadar. Di antaranya adalah dengan membaca.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun ciri-ciri orang yang mendapatkan berkah malam Lailatul Qadar, kata dia, adalah ia seorang pembaca Al Quran dan realitas kehidupan, melakukan tafakur, serta berpikir akan bacaannya.
"Orang yang ingin Lailatul Qadar, mau tidak mau harus membaca, termasuk membaca diri sendiri," ujarnya dalam seri video Tanya Jawab Seputar Islam (TAJIL), di
CNNIndonesia.com. Pembacaan tersebut harus menghasilkan renungan, dan kesadaran. Misalkan, pertanyaan seputar berapa tahun sudah jalani hidup? Apakah sudah memberi manfaat ke orang lain atau justru menyakiti. Apakah buat kesolehan, atau menumpuk kesalahan?
"Setelah sadar itu, lalu memperbaiki diri, maka malaikat datang, turun dari langit, menyambut doa dan kesadaran kita," ujarnya.
Lalu timbullah yang disebut ketenangan, menatap masa depan, keberanian, dan seluruh persoalan. "Menjadi tidak mudah putus asa, dan tidak mudah gelisah," tambah dia.
"Itu yang penting, ada keyakinan pada dirinya, sampai dia mendapat fajar kemenangan, fajar kesuksesan dan keindahan." Dengan begitu, seseorang berkemungkinan untuk mendapatkan berkah malam Lailatul Qadar.
(rah)