Brastagi, CNN Indonesia --
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karo akan menggelar Festival Bunga dan Buah 2017 di Brastagi. Agenda ini menjadi salah satu agenda andalan destinasi prioritas Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di Danau Toba, Sumatera Utara.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karo Mulia Barus mengungkapkan, ada 16 atraksi wisata yang digelar di Danau Toba sepanjang 2017. Mulai pesta budaya, karnaval, pertunjukan musik jaz, hingga
sport tourism.
Festival yang akan digelar pada 6-9 Juli 2017 ini dikenal dengan sebutan Bumi Turang oleh masyarakat Karo. Artinya berbudaya pertanian (agrikultur) serta memiliki alam pegunungan yang subur penghasil bunga, buah, dan sayur untuk memenuhi kebutuhan produk pertanian di Sumatera Utara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Festival Bunga dan Buah dikenal dengan nama Pesta Thanksgiving. Acara ini digelar sebagai ucapan rasa syukur terima kasih kepada Tuhan atas hasil panen yang melimpah.
“Kegiatan pesta tahun ini dulunya merupakan bagian dari ritual kepercayaan disertai kegiatan sukacita dalam bentuk menyiapkan makanan enak, berhias diri, dan menyelenggarakan pentas seni tradisi. Namun acara ini sekarang sudah menjadi daya tarik wisatawan," papar Mulia.
Di festival ini, masyarakat Karo akan menyiapkan makanan khas daerah seperti gulai daging, ikan, lemang ketan,
cimpa, tapai, hingga buah-buahan untuk dinikmati bersama seluruh anggota keluarga dan tamu undangannya.
Selain itu, mereka juga memakai pakaian yang paling indah, menghiasi rumah dan lingkungannya dengan bunga-bungaan serta lambai-lambai (daun aren muda), dan menyelenggarakan pertunjukan gendang guro-guro aron secara bersama-sama.
”
Event ini berskala internasional karena berada di dekat 10 destinasi prioritas, di agenda liburan, tentunya dengan penekanan pada sisi pemanfaatan bunga, buah, dan sayur sebagai daya tarik wisata. Dengan latar belakang ini, Festival Bunga dan Buah 2017 memadukan peran serta kecamatan se-Kabupaten Karo dalam pawai kontingen dan karnaval kendaraan hias. Jadi sangat heboh,” tambahnya.
konvoi kendaraan hias dari 17 kecamatan se-Kabupaten Karo akan menjadi acara pembuka Festival Bunga dan Buah 2017. Rute pawainya yakni Jalan Udara-Jalan Veteran-Jalan Gundaling-Taman Mejuah-juah. Setiap kontingen akan menampilkan produk unggulan yang dihias sedemikian rupa menggunakan bunga, buah, dan sayur saat pawai.
"Ada delapan jenis perlombaan yang akan memeriahkan Pesta Bunga dan Buah 2017. Antara lain festival kendaraan hias, pawai kontingen, penataan stan pameran, Putri Bunga, sado hias, festival kuliner khas Karo, lomba merangkai bunga, buah, sayur, festival lampion
handmade, dan lomba paduan suara Ingan Bunga Ertangke. Silakan berlibur ke sini, saya pastikan akan menarik," tegasnya.
Ada juga parade kendaraan hias mengambil rute Kabanjahe (Kantor Bupati Karo) menuju Taman Mejuah-juah Brastagi sebagai pusat kegiatan pada 6 Juli. Kendaraan hias tersebut akan dipajang di lokasi kegiatan selama acara berlangsung.
Menteri Pariwisata Arief Yahya turut menyambut baik penyelenggaraan Festival Bunga dan Buah 2017. Menuruntnya, festival telah menjadi ciri dan atraksi utama tiap daerah untuk menarik kunjungan wisatawan
“Hingga 2019, kita punya target mendatangkan 1 juta orang wisatawan mancanegara dan perolehan devisa USD 5 miliar ke Danau Toba, kawasan yang masuk dalam daftar 10 Destinasi Prioritas atau 10 Bali Baru,” paparnya.
Maka Kemenpar mengusulkan tambahan anggaran pengembangan Danau Toba Rp 50 miliar ke pemerintah pusat pada tahun ini.
“Sejauh ini, kami sedang berusaha menyelesaikan proyek infrastruktur Bandara Silangit dan revitalisasi jalur kereta api Medan-Kualanamu-Siantar yang diperkirakan akan selesai sekitar September 2017,” katanya.
Berikut jadwal rangkaian Festival Bunga dan Buah 2017:
Kamis, 6 Juli 201710.00 - 14.00: Karnaval kendaraan hias
13.00 - 16.00: Pawai kontingen
16.00 - 17.30: Pembukaan diselingi pertunjukan seni budaya tradisi
17.30 - 18.00: Peninjauan stan pameran
18.00 - 19.00: Istirahat, salat, dan makan
19.00 - 22.00: Hiburan rakyat
Jumat, 7 Juli 2016
10.00 - 17.00: Perlombaan-perlombaan
10.00 - 18.00: Pertunjukan seni budaya tradisi
18.00 - 19.00: Istirahat, salat, dan makan
19.00 - 22.00: Hiburan Rakyat
Sabtu, 8 Juli 2016
10.00 - 17.00: Perlombaan-perlombaan
10.00 - 18.00: Pertunjukan seni budaya tradisi
18.00 - 19.00: Istirahat, salat, dan makan
19.00 - 23.00: Hiburan
band menampilkan artis nasional
Minggu, 9 Juli 2016
10.00 - 17.00: Pertunjukan seni budaya tradisi
10.00 - 16.00: Pengumuman pemenang perlombaan
16.00 - 19.00: Penutupan
19.00 - 22.00: Hiburan lagu-lagu nostalgia Karo