Jakarta, CNN Indonesia -- Tertarik untuk menjelajahi pulau-pulau di Indonesia? Jika iya, maka bergabunglah bersama IndonesiaYacht Rally di Multihull Solution - Wonderful Sail 2 Indonesia 2017.
Event ini sudah digelar untuk ketiga kalinya. Sebagai penyelenggara, Multihull Solutions dan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menjanjikan event Wonderful Sail 2 Indonesia yang lebih besar dari tahun sebelumnya dengan beberapa destinasi yang akan dilalui.
Kapal-kapal yacht itu akan berangkat dari Opua di New Zealand pada awal Juli, kemudian bergeser ke Papua Nugini, tepatnya di Royal Papua Yacht Club, Port Moresby. Rencananya, kapal akan berlayar dan menyapu bersih Indonesia dari timur hingga barat dengan memamerkan keindahan bahari setiap pulaunya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para yachter membutuhkan waktu tiga bulan penuh untuk berlayar menikmati satu pulau ke pulau yang lainnya. Sesuai rencana, pelayaran akan dimulai dari 23 Juli hingga 20 Oktober 2017.
"Ya, tiga bulan, selama tiga bulan penuh peserta rally dapat berlayar di lokasi eksotis, dari timur hingga barat Indonesia. Dari Maluku Tenggara-Banda Neira-Namroli hingga Wanci di Wakatobi, semua bisa dijelajahi," kata organizer rally layar di Indonesia Raymond T Lesmana dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/7/2017).
Yachter akan menikmati keindahan alam Maluku Tenggara selama 6 hari, tepatnya pada 23-27 Juli 2017. Setelah itu, mereka akan diajak bertolak ke Banda Neira yang kaya akan rempah-rempah bernilai tinggi pada 30 Juli-2 Agustus 2017. Kemudian dilanjutkan berlayar ke selatan Namrole Pulau Buru dan menuju Wakatobi pada 10-13 Agustus 2017.
Berlanjut berlayar ke selatan Indonesia,giliran pulau Andora dan Maumere yang dihampiri pada 16-19 Agustus 2017, sebelum akhirnya kapal yacht singgah di Maurole, Ende, pada 21-24 Agustus 2017. Kawasan ini terkenal akan pantainya yang indah. Lalu pelayaran yacht akan dilanjutkan ke Labuan Bajo.
“Labuan Bajo juga kawasan destinasi prioritas. Ada binatang purba Komodo yang bisa dilihat di sana,” lanjutnya.
Usai menghabiskan waktu di Flores dari tanggal 26-29 Agustus 2017, yachter akan berlayar menuju Sumbawa, Lombok, dan Bali. Kemudian kapal-kapal tersebut juga akan menambatkan jangkarnya di daratan Kalimantan yaitu Kumai, Kotawaringin Barat pada 27-30 September 2017.
Destinasi terakhir yang dikunjungi yakni bagian barat Indonesia. Pulau Bangka pada 4-8 Oktober 2017, Benan di Natuna pada 11-14 Oktober 2017, serta Tanjung Pinang pada 15-18 Oktober 2017. Petualangan rally akbar ini akan berakhir di Batam pada 20-23 Oktober 2017
Tidak perlu khawatir untuk masalah izin visa."Untuk para yachter, Indonesia sudah menyediakan social culture visa. Masa berlakunya 60 hari dan bisa diperpanjang 4 x 30 hari. Jadi para yachter bisa berpetualang selama enam bulan," terang Raymond.
Untuk mengantisipasi kunjungan dan lama tinggal, diharapkan pemerintah pusat dan daerah mulai memikirkan adanya kebutuhan pelabuhan pariwisata atau setidaknya dermaga wisata.
Peningkatan pelayanan memang menjadi nyawa dari wisata yacht. Hal itu pun diamini Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya.
"Mulai dari Clearance in and out, Custom, Immigation Stamp Passport, karantina, dan Syahbandar harus all out mem-back up ini bila ingin wisata yacht Indonesia berkompetisi dengan global player lainnya," kata Arief.
"Sekarang sudah jauh lebih baik, tinggal klik
https://yachters-indonesia.id dan mengisi form yang tersedia,yachter sudah bisa masuk ke Indonesia. It's easy, kita akan perbaiki terus pelayanan,” sambungnya.
Berikut jadwal Rally Multihull Solutions – Wonderful Sail2Indonesia Rally 2017 (berdasarkan revisi terakhir pada 22 Februari 2017, Perjalanan ke Indonesia dijadwalkan sejak 23 Juli-23 Oktober 2017)
1. Debut (Sth Timur Maluku) (23-27 Juli 2017)
2. Banda Neira (Kepulauan Banda) (30 Juli-2 Agustus 2017)
3. Selatan Baru (4 – 7 Agustus 2017)
4. Wakatobi (10-13 Agustus 2017)
5. Maumere (16-19 Agustus 2017)
6. Ende (21-24 Agustus 2017)
7. Labuan Bajo (26-29 Agustus 2017)
8. Sumbawa (1-4 September 2017)
9. Lombok (7-11 September 2017)
10. Bali (14-17 September)
11. Kumai, Kotawaringin Barat (27-30 September 2017)
12. Bangka (4 – 8 Oktober 2017)
13. Bidan (11 – 14 Oktober 2017)
14. Tanjung Pinang (15-18 Oktober 2017)
15. Batam (20-23 Oktober 2017)