Heboh, Festival Pacu Jalur Diramaikan 193 Jalur

adv | CNN Indonesia
Jumat, 25 Agu 2017 15:50 WIB
Lebih dari 12 ribu pedayung yang tergabung dalam 193 jalur (istilah untuk tim yang ikut berlomba) beradu kekuatan untuk menjadi yang tercepat.
Jakarta, CNN Indonesia -- Lebih dari 12 ribu pedayung yang tergabung dalam 193 jalur (istilah untuk tim yang ikut berlomba) beradu kekuatan untuk menjadi yang tercepat dari babak penyisihan Festival Pacu Jalur.

Festival yang dibuka Gubernur Provinsi Riau Arsyadjuliandi Rachman pada Rabu (23/8/2017) di Tepian Narosa Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi, Kepulauan Riau ini sangat kental dengan kearifan lokal. Arsyadjuliandi Rachman mengungkapkan festival ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat diminati masyarakat.

“Kearifan lokal itu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, baik lokal, nasional maupun mancanegara," kata Arsyadjuliandi Rachman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karena itu, pemerintah kabupaten maupun provinsi akan terus melakukan berbagai promosi. Sebab dengan promosi yang tepat dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di tahun berikutnya.

"Pariwisata tugasnya promosi dan dorongan promosi ini yang terus menerus dilakukan. Kami bersama Kementerian Pariwisata (Kemanpar) memberikan dukungan penuh agar event pacu jalur ini semakin dikenal dunia," tuturnya.

Lomba Pacu Jalur yang akan berlangsung hingga 26 Agustus 2017 memang begitu fenomenal. Betapa tidak sebanyak 193 jalur sudah melewati perjuangan babak penyisihan di hari pertama.

Sebanyak 193 jalur diisi pedayung sekitar 50-60 orang setiap perahu. JadI terdapat total sekitar 12 ribu pedayung yang sedang berjuang memperebutkan Piala Bergilir Menteri Pariwisata (Menpar) dan total hadiah sebesar Rp 65 juta.

Hadiah itu belum termasuk dari sponsor yang biasanya menyediakan ternak untuk para pemenang. Uniknya, tahun ini Piala Menpar tidak hanya diperebutkan oleh Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) dan Indragiri Hulu (Inhu), tetapi juga kabupaten lainnya di Riau.

Festival itu turut diikuti perwakilan jalur dari Pekanbaru, Kabupaten Kampar, Pelalawan dan yang terjauh datang dari Kabupaten Siak. Mereka ikut memeriahkan event nasional ini.

Kabupaten Inhu mengutus 33 jalur untuk berjuang membawa Piala Menpar dan Gubernur Riau tersebut. Jalur-jalur dari Inhu cukup punya nama dan ditakuti oleh lawan-lawannya seperti Buaya Kuning dan Tuah Kalojengking Muda Indragiri.

Sementara, untuk Kabupaten Kuansing sendiri yang paling banyak mengirim jalur yaitu Kecamatan Kuantan Tengah sebanyak 26 jalur. Begitu juga dengan Kecamatan Pangean dan Benai yang sama-sama mengutus 18 buah jalur. Sedangkan Kecamatan Gunung Toar mengutus 15 jalur dan Inuman sebanyak 14 jalur, serta Kecamatan Hulu Kuantan sebanyak 12 jalur.

Untuk Kecamatan Kuantan Hilir diwakili oleh 9 jalur, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang, Sentajo Raya, dan Cerenti sama-sama 8 jalur. Sedangkan Kecamatan Logas Tanah Darat dan kabupaten tetangga masing-masing hanya satu jalur.

Menpar Arief Yahya yang mendapatkan laporan jumlah peserta dan penonton sangat fantastis langsung minta jajarannya untuk mengabadikan momen fenomenal ini.

"Pacu jalur ini fenomenal, tidak ada di dunia selain di Kuansing. Event ini berkelas dunia, saya sudah minta segera buat dokumentasi baik foto maupun video untuk dapat segera diviralkan. InsyaAllah, tahun depan kita akan kemas lomba ini menjadi lebih besar dan mengglobal sesuai dengan temanya ‘Riau Menyapa Dunia’," ujar Arief.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER