Menjajal Skytrain Bandara Internasional Soekarno-Hatta

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Sabtu, 23 Sep 2017 13:30 WIB
Sepekan setelah Skytrain Bandara Internasional Soekarno Hatta resmi beroperasi, CNNIndonesia.com berkesempatan menjajal kereta tanpa kemudi itu, Sabtu (23/9).
Sepekan setelah Skytrain Bandara Internasional Soekarno Hatta resmi beroperasi, CNNIndonesia.com berkesempatan menjajal kereta tanpa kemudi itu, Sabtu (23/9). (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sepekan setelah Skytrain Bandara Internasional Soekarno Hatta resmi beroperasi, CNNIndonesia.com berkesempatan menjajal kereta tanpa kemudi itu pada Sabtu (23/9).

Untuk dapat mencoba Skytrain, penumpang cukup menuju halte Skytrain yang terletak di lantai 1 Terminal 3. Penunjuk arah dan petugas yang ada di sekitar bandara cukup memudahkan untuk membantu menemukan lokasi halte Skytrain.

Rangkaian Skytrain yang terdiri dari dua gerbong kereta ini dapat mengangkut maksimal 176 penumpang sekali perjalanan. Karena pengoperasian masih terbilang cukup baru, penumpang pun masih terpantau sedikit hingga kereta terasa lengang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan menggunakan Skytrain, penumpang dapat menempuh perjalanan dari Terminal 3 ke Terminal 2 hanya dalam waktu sekitar 5 menit. Sebelum ada Skytrain ini, penumpang biasanya pergi dari satu terminal ke terminal lainnya menggunakan shuttle bus dengan waktu tempuh 15-20 menit.
Menjajal Skytrain Bandara Internasional Soekarno-HattaBonus pemandangan di sekitar bandara menambah keistimewaan hadirnya Skytrain ini. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Dengan perjalanan yang singkat, kenyamanan yang disuguhkan Skytrain terbilang masih cukup baik. Belum lagi, bonus pemandangan di sekitar bandara menambah keistimewaan hadirnya Skytrain ini.

Hanya saja, dengan gerbong yang tak begitu besar, kehadiran petugas di masa percobaan ini terlalu banyak. Pantuan CNNIndonesia.com, ada sekitar empat petugas keamanan dan tiga petugas di balik kursi masinis.

Sebagian besar penumpang yang menjajal pun terlihat sekadar coba-coba, bukan karena kebutuhan untuk berpindah pesawat di terminal lain atau sebagainya. Kebanyakan dari mereka merupakan keluarga yang memboyong anak-anaknya dan berfoto di dalam kereta.

Selama beberapa bulan ke depan, pengoperasian Skytrain sendiri belum maksimal karena masih proses percobaan. Sekarang ini, pengoperasian Skytrain baru bisa melayani penumpang rute Terminal 2 ke Terminal 3 dan sebaliknya. Masinis pun masih berada di belakang kemudi.
Menjajal Skytrain Bandara Internasional Soekarno-HattaSebagian besar penumpang yang menjajal terlihat sekadar coba-coba, bukan karena kebutuhan untuk berpindah pesawat di terminal lain atau sebagainya. Kebanyakan dari mereka merupakan keluarga yang memboyong anak-anaknya dan berfoto di dalam kereta. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Pada tahap awal ini, waktu pengoperasian juga masih terbatas, dibagi ke dalam tiga sesi, yakni mulai pukul 07.00-09.00 WIB, pukul 12.00-14.00 WIB, dan pukul 17.00-19.00 WIB. Namun, para penumpang tidak akan dipungut biaya dan cukup menunggu di peron sampai kereta datang.

Bila tahap pertama telah usai, nantinya Skytrain akan beroperasi selama 24 jam dalam sehari. Penumpang pesawat juga dapat mengetahui jadwal keberangkatan dan kedatangan Skytrain melalui aplikasi di ponsel pintar berbasis sistem operasi iOS dan Android.

Pada tahap selanjutnya, Skytrain juga akan menghubungkan Terminal 3, Terminal 2, stasiun kereta bandara, dan Terminal 1 dengan total lintasan dual track yang mencapai 3.050 meter atau sekitar 3 kilometer. Saat beroperasi penuh, waktu tunggu Skytrain ditetapkan setiap 5 menit dengan total durasi tempuh 7 menit. (has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER