Area Selam di Komodo Tidak untuk Menangkap Ikan

ANTARA | CNN Indonesia
Senin, 23 Apr 2018 11:08 WIB
Area selam merupakan area yang dilindungi untuk destinasi wisata menyelam di Komodo.
Ilustrasi menyelam (Foto: Detik/Kamal Shahabk/Kamal Shahab)
Jakarta, CNN Indonesia -- Guna mencegah kerusakan ekosistem laut, Balai Taman Nasional Komodo melarang para nelayan menangkap ikan di berbagai area selam kawasan wisata Pulau Komodo, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Kepala Balai Taman Nasional Komodo, Budi Kurniawan, mengatakan nelayan tidak boleh beraktivitas menangkap ikan maupun memancing di area selam.

"Area selam merupakan area yang dilindungi untuk destinasi wisata menyelam," kata Budi, seperti yang dikutip dari Antara, Senin (23/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 12-20 April 2018, tim patroli apung terpadu yang melibatkan Balai Taman Nasional Komodo, Polair, Gakkum Wilayah III, menangkap sejumlah nelayan yang memancing ikan di area menyelam di kawasan wisata Komodo.

Sasaran patroli adalah daerah-daerah rawan pelanggaran seperti Selatan Pulau Rinca, Gilimotang, Loh Dasami, Loh Ginggo (Rinca Barat), Padar Utara dan Selatan, Perairan Sebita, Gililawa, serta wilayah perairan Komodo seperti Loh Wenci, Toro Batu Moncong, Loh Boko dan Loh Toho

[Gambas:Instagram]

Para nelayan yang ditangkap itu diberikan teguran, pembinaan, diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi aktivitas serupa.

Selain itu, ia menambahkan, juga ditemukan para pelaku wisata yang tidak memiliki tiket masuk maupun tiket aktivitas wisata. Ada pula pelaku wisata yang membawa wisatawan ke zona inti, seperti di Loh Serai yang seharusnya tertutup untuk umum.

"Semua temuan pelanggaran ini langsung ditertibkan dan diberikan peringatan terkait pelanggaran yang dilakukan, jika kemudian dilakukan lagi maka diproses sesuai aturan yang berlaku," katanya.

[Gambas:Instagram]

Pada saat berpatroli laut, tim mengamankan nelayan yang menangkap ikan dengan pukat cincin di sekitar perairan Gili Motang. Sementara itu Kapal King Fisher yang tertangkap di area selam oleh tim gabungan, berasal dari Labuan Bajo dan Borong, Manggarai Timur.

Tak hanya di laut, Budi menambahkan, tim patroli juga melakukan patroli darat di Loh Dasami (sebelah selatan Pulau Rinca) dan Loh Boko (sebelah barat Pulau Komodo), untuk melihat kemungkinan adanya perburuan mangsa Komodo.  (agr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER