Mengenal Clare Waight Keller, Perancang Gaun Meghan Markle

Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah beragam spekulasi, Meghan Markle akhirnya memilih mengenakan gaun pengantin rancangan Clare Waight Keller dari Givenchy saat menikah dengan Pangeran Harry, Sabtu (19/5) lalu.

Keller menyingkirkan beberapa nama besar dari rumah mode ternama yang diprediksi menjadi perancang gaun Markle seperti Ralph & Russo, Burberry, Victoria Beckham, dan Erdem. Kebanyakan prediksi itu fokus pada rumah mode dan desainer yang berbasis di Inggris.

Sementara, Keller seolah tak masuk peredaran karena walaupun berkebangsaan Inggris, dia bekerja untuk rumah mode asal Prancis yakni Givenchy.

Sejak didirikan oleh Hubert de Givenchy pada 1952, Keller merupakan perempuan pertama yang menjadi otak kreatif di balik gaun-gaun elegan dari Givenchy. Sebelum bekerja untuk Givenchy, Keller pernah menjadi pemimpin kreatif untuk Pringle of Scotland dan Chloé.

"Gaun pengantin Meghan Markle dirancang oleh perancang Inggris terkenal, Clare Waight Keller. Tahun lalu, Waight Keller menjadi Direktur Artistik wanita pertama di rumah mode Prancis yang bersejarah, Givenchy," tulis pernyataan resmi dari Kerajaan Inggris, Kensington Palace.

Lihat juga: Gaun Pengantin Meghan Markle Rancangan Givenchy

Kensington Palace menyatakan Markle memilih untuk bekerja dengan Keller karena rancangannya yang terbukti timeless, berestetika elegan, jahitan yang teliti, dan sikap yang santai.

Benar saja, Keller merancang gaun pengantin Markle yang tampak sederhana dan putih polos itu dengan detail boat neck, body contour dan mengembang di bagian bawahnya. Gaun ekor panjang itu dilengkapi dengan tudung atau veil transparan sepanjang lima meter yang memiliki detail bunga dari 53 Negara Persemakmuran Inggris.

Diberitakan Telegraph, Keller mengaku Pangeran Harry terpukau oleh gaun yang dibuatnya untuk Markle.

"Dia langsung menghampiri saya dan dia berkata 'oh Tuhan, terima kasih, dia (Markle) terlihat sangat menakjubkan'. Saya pikir mereka berdua, terlihat berseri-seri saat itu. Semua orang dapat melihat di televisi bahwa dia (Harry) benar-benar kagum," tutur Keller saat menggelar sesi wawancara sehari setelah Pangeran Harry dan Markle resmi menjadi suami istri.

[Gambas:Twitter]

Karier Keller

Sebelum mengawai kariernya di dunia mode, Keller belajar mode di Ravensbourne College of Art, London dan magister di Fashion Knitwear di The Royal College of Art.

Pada 1990-an, Keller mendapatkan pekerjaan pertamanya sebagai pengarah gaya di Calvin Klein, New York. Dia lalu mencari pengalaman dalam tim desain di Ralph Lauren dan Gucci.

Lihat juga: Kisah di Balik Gaun Pengantin Meghan Markle

Pada 2005, barulah Keller dipercayai menduduki posisi pimpinan kreatif di Pringle of Scotland selama enam tahun. Dari Pringle of Scotland, Keller menjadi Direktur Kreatif untuk Chloe sebelum didapuk menjadi Direktur Kreatif perempuan pertama untuk Givenchy pada Maret 2017 lalu.

Keller memulai debutnya di Givenchy di Paris Fashion Show dengan mengeluarkan koleksi yang disambut hangat oleh pecinta mode. Koleksi itu memberikan nuansa yang segar dan modern pada keluaran busana Givenchy dalam beberapa tahun terakhir. (rah)