Jakarta, CNN Indonesia -- Bulan puasa dianggap momen tepat untuk menyehatkan tubuh lewat perbaikan pola dan pilihan makanan. Namun tak jarang ada yang justru berat badannya tak terkontrol.
Dihimpun dari beragam sumber, ada beberapa jenis makanan yang patut dimasukkan sebagai menu reguler saat berpuasa.
Hanya saja, makanan-makanan ini tak langsung membuat tubuh kurus, tetapi mereka membantu proses penurunan berat badan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Oatmeal
Rasanya memang hambar bagi yang tak terbiasa. Namun makanan ini memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Oatmeal kaya akan serat yang baik untuk pencernaan dan membuat perut kenyangn lebih lama.
Jika ingin mengonsumsi oatmeal, hindari oatmeal instan atau oatmeal dengan gula tambahan. Sebaiknya tambahkan madu atau rempah seperti kayu manis atau pala untuk rasa dan aroma.
2. Nasi merah
Nasi merah dapat membantu menurunkan berat badan. Dilansir dari Clark, seporsi beras merah mengandung 21 persen magnesium, 15 persen vitamin B6, 4 persen zat besi dan 3,5 persen serat. Nutrisinya lebih kaya daripada beras putih.
Menurut Healthy Magazine, setengah cangkir beras merah mengandung 1,7 gram pati resisten yakni karbohidrat sehat yang mampu meningkatkan metabolisme dan membantu membakar lemak.
3. Alpukat
Dikutip dari Eating Well, alpukat kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal, serat, potasium dan phytochemical (zat ang terdapat pada buah/sayur dan berfungsi untuk melawan radikal bebas.
Sebuah studi yang diterbitkan di Nutritional Journal, menemukan bahwa orang yang mengonsumsi alpukat cenderung memiliki Indeks Massa Tubuh (BMI) lebih rendah, berat badan dan lingkar pinggang lebih rendah.
4. Telur
Telur jadi salah satu makanan terbaik untuk dikonsumsi. Ia tinggi protein, lemak sehat dan membuat kenyang meski rendah kalori. Dari studi yang diterbitkan di National Center for Biotechnology Information (NCBI), membuktikan bahwa telur membantu menurunkan berat badan.
Studi melibatkan 30 wanita dengan kelebihan berat badan. Mereka diminta sarapan dengan telur setiap hari daripada roti bagel. Hasilnya, mereka merasa lebih kenyang dan membuat mereka makan lebih sedikit pada 36 berikutnya. 8 minggu kemudian, mereka menemukan wanita yang sarapan dengan telur mampu menurunkan berat badan saat dipadukan dengan diet kalori ketat.
5. Tuna
Tinggi protein dan rendah kalori, dua keunggulan ini membuat ikan tuna banyak dikonsumsi para binaragawan atau mereka yang sering mengolah otot tubuh. Jika ingin fokus pada kandungan proteinnya, maka konsumsi tuna kaleng dengan tambahan air bukan minyak.
6. Buah dan sayur
Kedua jenis makanan ini menyediakan beragam vitamin dan mineral. Kandungan seratnya dapat membuat perut kenyang tanpa rasa bersalah karena buah dan sayur mengandung sedikit kalori.
Untuk sayuran hijau dapat dimasak atau disajikan begitu saja. Sayuran hijau seperti brokoli diketahui mampu mencegah kanker, kaya serat dan mencegah kenaikan berat badan. Ia juga mengandung vitamin C, vitamin A, folat, kalsium, zat besi dan potasium.
7. Kacang-kacangan
Segala jenis kacang-kacangan mengandung banyak serat, ia ampuh mengontrol rasa lapar. Selain itu ia memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan antara lain, menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
(chs)