Menpar Aktifkan Pusat Krisis Usai Gempa Lombok

CNN Indonesia | CNN Indonesia
Senin, 06 Agu 2018 19:41 WIB
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengaktifkan tim Crisis Center untuk memantau perkembangan terkini bencana gempa bumi Lombok.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengaktifkan tim Crisis Center untuk memantau perkembangan terkini bencana gempa bumi Lombok. (Dok. Sekretariat Negara)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pariwisata Arief Yahya mengaktifkan tim Crisis Center untuk memantau perkembangan terkini bencana gempa bumi Lombok.

Sasarannya, memantau 3A yakni Akses, Amenitas dan Atraksi yang terkait langsung dengan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara di Lombok dan Bali.

"Alhamdulillah, semoga semua aman dan terkendali," kata Arief di Jakarta. "Kami turun prihatin dan berduka yang mendalam atas musibah bencana alam, gempa bumi susulan di NTB dan Bali."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Dia mengatakan pihaknya langsung membuka semua akses informasi terkait Lombok dan Bali.

Selain itu, Arief juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia membantu berdoa agar situasi dan kondisi di lapangan, baik di Lombok maupun Bali kembali normal serta terkendali.

Lebih lanjut, dia meminta sesuai informasi dari BMKG, agar masyarakat tetap tenang.

Dia juga berterima kasih kepada Genpi Generasi Pesona Indonesia, yang langsung aktif membantu menyebar luaskan informasi yang terkini dengan hastag #GenpiPeduliGempa.


"Mudah-mudahan, itu semua akan membuat situasi semakin terang. Tidak banyak hoaks, tidak menciptakan kepanikan, dan semua bisa melewati situasi ini dengan baik," ungkap Arief Yahya.

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan korban tewas akibat gempa Lombok, NTB, Minggu (5/8), mencapai lebih dari 90 orang. Selain itu, ada 209 orang mengalami luka-luka. (asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER