Jakarta, CNN Indonesia -- Selfie merupakan kegiatan yang wajib dilakukan saat melakukan perjalanan wisata. Sayangnya aktivitas mendokumentasikan foto atau video kerap membuat turis lupa dengan sopan santun.
Salah satu contoh kasus yang terjadi ialah saat perayaan Waisak di Candi Borobudur beberapa tahu yang lalu. Aksi turis yang mengarahkan kamera dianggap mengurangi kekhusyukan acara tersebut.
Mengutip
Traveller, Kamis (11/4), berikut adalah tempat-tempat yang 'rawan' untuk memotret sembarangan:
Bandar udara
Bandar udara (bandara) adalah salah satu kawasan yang pengamanannya sangat ketat. Hampir setiap sudut bandara dilengkapi dengan kamera pengawas. Bahkan untuk beberapa area tertentu aktivitas memotret jelas-jelas dilarang. Ada baiknya untuk bertanya terlebih dulu kepada petugas bandara sebeLum memotret.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Museum
Meskipun museum merupakan area yang sangat fotogenik, namun ada beberapa museum yang melarang pengunjung untuk memotret koleksinya. Jangan coba-coba melanggar jika ada peringatan dilarang memotret, karena hal ini bisa berakibat fatal.
Tempat ibadah
Untuk memotret tempat ibadah, seperti masjid, pura, wihara, gereja, sinagog, dan lainnya aturan dasarnya adalah minta izin terlebih dulu. Jika diperbolehkan, maka silakan memotret.
 Dalam memotret tempat ibadah, usahakan jangan mengganggu aktivitas beribadah umat. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono) |
Bangunan milik militer
Bangunan atau gedung milik militer adalah objek yang sensitif, sebaiknya hindari saja memotretnya jika tidak ingin dicurigai.
Properti pemerintah
Hampir serupa dengan bangunan milik militer, properti milik pemerintah juga cukup sensitif untuk dipotret.
Mal
Meskipun mal adalah salah satu tempat bertemu warga kota, namun bangunannya adalah properti yang privat. Hal ini menjadi riskan jika memotret bangunan mall tanpa izin, terlebih untuk keperluan komersil.
[Gambas:Video CNN] (agr/ard)