Jakarta, CNN Indonesia -- Tersesat di alam liar merupakan mimpi buruk bagi setiap pendaki. Perlu diketahui kalau butuh persiapan fisik dan mental sebelum berkunjung ke hutan atau gunung.
Ketahui juga medan perjalanan yang akan dihadapi, apakah terlalu rimbun, terjal, atau malah dekat dengan pusat bencana seperti longsor atau gunung berapi.
Untuk menghindari tersesat terlalu lama saat melakukan pendakian, berikut ini sejumlah hal yang harus dihindari:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak Berbagi InfoBagikan info perjalanan dengan orang yang dipercaya, seperti tanggal keberangkatan dan kepulangan, lokasi pendakian, hingga identitas teman yang diajak mendaki jika ada.
Sehingga jika tersesat atau mengalami masalah saat pendakian, orang tersebut bisa membantu mencarikan pertolongan terdekat.
[Gambas:Instagram]Memaksa BerjalanDikutip dari
Travel and Leisure, sebanyak 65 persen orang yang tersesat dalam pendakian memaksa tetap berjalan. Keputusan tersebut sebenarnya mempersulit pencarian dan membahayakan diri.
Jika memilih tetap berjalan, melangkahlah ke tempat terbuka yang dekat dengan sumber mata air.
[Gambas:Instagram]Mengenakan Baju GelapPencarian juga semakin sulit juga pendaki yang tersesat mengenakan baju berwarna.
Ketahuilah bahwa tak ada sumber cahaya terang di alam liar, sehingga mengenakan pakaian cerah dapat mempercepat pertolongan jika tersesat.
Kemas juga kaca dan peluit sebagai alat bantu komunikasi manual.
[Gambas:Video CNN] (agr/ard)