Tampilan buah salak memang tak terlihat aneh dan tak menggiurkan. Namun di balik kulit bersisiknya, ada banyak manfaat buah salak untuk kesehatan.
Salak yang secara ilmiah disebut Salacca zalacca adalah buah asli Sumatera Selatan dan Jawa Barat Daya serta belahan dunia lain dan termasuk dalam famili Arecaceae.
Salak Gula Pasir, Salak Bali dan Salak Yogyakarta adalah beberapa varietas buah Salak terpopuler yang ditanam di seluruh dunia karena rasanya yang enak dan penampilannya yang indah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain rasanya yang manis dan sedikit asam, salak merupakan sumber nutrisi, vitamin dan mineral yang baik. Mengonsumsi 100 gram salak mengandung 3,9 mg zat besi, 0,2 mg Vitamin B2, 8,4 mg Vitamin C, 12,1 g Karbohidrat, 38 mg Kalsium, 18 mg Fosfor, 0,8 g Protein, 0,4 g Lemak Total dan 0,3 g dari Total Serat Pangan.
Lihat juga:3 Cara Mudah Kupas Buah Salak |
Mengutip Health Benefits Times, ada beberapa manfaat buah salak.
Buah salak mengandung nutrisi seperti Protein, Beta-Karoten, Vitamin-C, Serat makanan, Zat Besi, Kalsium, Fosfor dan Karbohidrat yang bagus untuk kesehatan secara keseluruhan. Buah ini juga mengandung Beta-Karoten yang merupakan antioksidan kuat dan bekerja dengan baik untuk mencegah penyakit kardiovaskular, stroke, bahkan kanker. Selain itu mengandung Beta-Karoten 5 kali lebih banyak daripada yang ditemukan di semangka, mangga, dan 3 kali lebih banyak daripada yang ditemukan di jambu biji.
Menurut penelitian ahli kesehatan, buah salak mengandung betakaroten yang bagus untuk mata. Bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan mata dan keseimbangan namun jenuh karena harus terus-menerus mengonsumsi jus wortel, kini Anda punya pilihan lain yaitu menukar jus wortel dengan jus salak. JADI memasukkan buah salak ke dalam makanan rutin Anda adalah salah satu metode terbaik untuk mendapatkan jumlah beta karoten yang dibutuhkan.
Salak merupakan salah satu buah padat nutrisi yang terdiri dari kalsium, tanin, saponin, flavonoid dan betakaroten. Karena nutrisi tersebut, salak memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Tanin bersifat anti diare sehingga salak membantu menyembuhkan diare. Selain itu salak juga dapat mengobati gangguan pencernaan. Ada baiknya mengkonsumsi salak beserta kulit ari nya, yang dapat mencegah sembelit.
Kandungan kalium dan pektin yang tinggi dalam salak membantu meningkatkan fungsi kognitif tubuh dan meningkatkan daya ingat.
Kulit buah salak bila dijadikan teh membantu dalam regenerasi sel di pankreas yang membantu untuk mengontrol diabetes. Selain itu juga mengandung pterostilbene yang merupakan agen penurun glukosa darah yang membantu dalam mengendalikan diabetes. Manfaat buah salak yang satu ini juga baik untuk menghindarkan Anda dari risiko diabetes.