7 Tanaman Hias yang Dapat Dibentuk dengan Cara Topiari

Tim | CNN Indonesia
Jumat, 12 Mar 2021 11:56 WIB
Berikut 7 tanaman hias yang dapat dibentuk dengan cara topiari agar lanskap taman tampak lebih artistik namun tetap terkesan rapi.
Berikut 7 tanaman hias yang dapat dibentuk dengan cara topiari agar lanskap taman tampak lebih artistik namun tetap terkesan rapi. (Foto: iStockphoto/Mirrorimage-NL)
Jakarta, CNN Indonesia --

Mengubah bentuk tanaman menjadi lebih menarik bisa dilakukan dengan cara topiari. Meski tak semua tanaman hias dapat dibentuk dengan teknik pemangkasan ini, namun secara umum ada jenis dan karakteristik khusus yang digunakan dalam topiari.

Umumnya berciri daun kecil dan meruncing, tumbuh lebat, berkayu, sehingga mudah untuk dibentuk.

Topiari adalah teknik memangkas dedaunan dan ranting untuk memperindah maupun mempertahankan bentuk alami tanaman. Wujud tanaman yang dipangkas topiari pun beragam sesuai kebutuhan dan selera pemiliknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Misalnya, menjadi pagar pembatas taman yang berbentuk kubus, bola, spiral, kerucut, binatang, hingga bentuk lain yang rumit.

Berikut 7 tanaman hias yang dapat dibentuk dengan cara topiari agar lanskap taman tampak lebih artistik namun tetap terkesan rapi.

1. Pucuk Merah (Syzygium oleana)

[Gambas:Instagram]

Pucuk merah adalah salah satu tanaman hias yang dapat dibentuk dengan cara topiari.

Tanaman yang banyak tumbuh di wilayah Asia Tenggara ini mudah tumbuh, memiliki daun yang rimbun, cabang yang rapat, serta tahan dari serangan penyakit menjadikannya cocok sebagai tanaman topiari.

Sesuai dengan namanya, pucuk merah memiliki pucuk daun berwarna kemerahan yang cerah, sehingga tampak kontras namun mempermanis pekarangan.


2. Cemara Kipas (Cupressaceae)

Yudi (32) merawat cemara kipas sebelum dijual ke Surabaya sebagai pohon natal di Desa Sidomulyo, Batu, Jawa Timur, Selasa (2/12). Menjelang natal, permintaan pohon cemara tersebut meningkat hingga 20 persen terutama jenis cemara kipas yang berukuran kecil, dijual dengan harga Rp. 15.000 - Rp. 500. 000 per tanaman. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/Rei/Spt/14.Foto: Ari Bowo Sucipto
Cemara kipas adalah tanaman hias yang dapat dibentuk

Cemara kipas tumbuh tinggi dan tegak, dengan daun menyerupai kipas. Bentuknya yang kokoh dan menjulang membuatnya sering dijadikan tanaman pagar.

Tanaman yang berasal dari kawasan Asia ini biasa dibentuk bidang sederhana seperti piramida atau kerucut, mengikuti bentuk tajuk aslinya.


3. Ligustrum Kuning

[Gambas:Instagram]

Tanaman hias yang dapat dibentuk selanjutnya adalah ligustrum kuning. Tanaman semak ini memiliki daun berwarna hijau muda terang kekuningan.

Ligustrum kuning tergolong tumbuh cepat dengan perawatan minimal. Tanaman ini sangat kuat, tahan terhadap serangan hama dan penyakit, panas, bahkan iklim yang kering.

Cukup pangkas ligustrum ke bentuk yang diinginkan serta untuk mengontrol ketinggian tanaman. Jangan memangkas bagian bawah pohon secara miring agar tanaman mendapat sinar matahari yang cukup.


4. Pacar Cina (Aglaia odorata)

Beautiful Flower, Bunch of Aglaia Odorata, Telur Belangkas, Mock Lime, Chulan, Bebak, Chinese Rice Flower, Pokok Telur Belangkas or Chinese Perfume Plant with Yellow Flowers in The Garden.Foto: iStockphoto/Arayabandit
Pacar cina adalah tanaman hias yang dapat dibentuk

Tanaman perdu yang berasal dari Asia Tenggara ini sering disamakan dengan kemuning. Tanaman pacar cina dapat tumbuh setinggi 2-6 meter dengan memiliki banyak cabang dengan daun kecil-kecil dan lebat.

Selain itu, bunganya berwarna kuning, berbau wangi, dan tumbuh rapat. Struktur batangnya yang berkayu dan kasar membuatnya ideal untuk dibentuk.

Maka tak heran, pacar cina sering dijumpai di kebun atau pekarangan terbuka yang difungsikan sebagai tanaman pagar.

Banner GIF Tips Merawat Tanaman Hias


5. Tanaman Boxwood (Buxus)

Gardendesign with buxus balls, yew  and stone ballsFoto: Istockphoto/fotolinchen
Boxwood adalah tanaman hias yang dapat dibentuk

Tanaman semak ini dapat dibentuk dan sangat cocok untuk menambah kesan elegan pada lanskap taman.

Tanaman boxwood adalah sejenis pohon cemara dengan daun lebar yang bisa dipangkas dengan cara topiari. Penggunaan tanaman ini sudah dipilih selama berabad-abad karena sangat mudah untuk mengkreasikannya menjadi beragam bentuk.


6. Asoka Merah (Saraca asoca)

[Gambas:Instagram]

Tanaman asoka memiliki daun mungil, berbatang tegak, dan ranting yang padat membuatnya ideal dibentuk dengan cara topiari. Tanaman asoka juga mudah tumbuh subur di pekarangan sehingga oleh pemiliknya sering dimanfaatkan sebagai tanaman pagar.

Tanaman semak ini cocok hidup di iklim tropis seperti Indonesia dan bisa tumbuh hingga lebih dari 1 meter. Semakin tua daun, warna hijaunya akan semakin tua. Bunganya berwarna merah menyala dengan bentuk unik.


7. Bunga Kertas (Bougenville)

Tanaman bougenville amenities menghiasi Jalan Sudirman-Thamrin, Jakarta. Senin, 19 Agustus 2019. Bougenville amenities memiliki serapan polusi udara kategori tinggi sebesar 45,44 mikrogram/gram. CNN Indonesia/Andry NovelinoFoto: CNN Indonesia/Andry Novelino
Bunga kertas atau bugenvil adalah tanaman hias yang dapat dibentuk 

Bougenville adalah tanaman hias yang dapat dibentuk. Pertumbuhannya tergolong cepat, membutuhkan pemangkasan rutin agar tetap menjaga bentuknya, salah satunya dengan cara topiari.

Bougenville juga memiliki bunganya berwarna-warni dan cara merawat yang mudah menjadikannya populer di kalangan pencinta tanaman.

(fef)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER