Melihat tanaman hias tumbuh subur memang indah dan memikat. Namun di balik kesuburan dan keindahannya ada usaha ekstra keras dalam merawatnya. Terlebih, pada sejumlah tanaman hias yang perawatannya sulit.
Sulitnya perawatan suatu tanaman disebabkan oleh banyak faktor seperti lingkungan tempat tanaman hias tumbuh, kebutuhan pencahayaan yang kurang atau terlalu memadai, dan tingkat kelembapan area tanaman hias diletakkan.
Berikut 8 jenis tanaman hias yang perawatannya sulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() Boston fern atau paku gunung tergolong tanaman hias yang perawatannya sulit. |
Paku gunung atau yang dikenal dengan nama ilmiah Nephrolepis exaltata merupakan salah satu tumbuhan yang banyak dijumpai di daerah tropis. Paku gunung berciri batang menjuntai dengan banyak selebaran daun kecil yang runcing sepanjang batang.
Meski banyak ditemui pada daerah tropis namun paku gunung menyukai kondisi lingkungan lembap, melansir Gardening Know How. Anda harus menjaga kondisi udara dan tanah tetap lembap dan tanaman mendapat sinar matahari tidak langsung setiap hari.
Ciri dari kelembaban berkurang dari tanaman paku gunung adalah tanah kering dan daun menguning. Anda harus menjaga kelembaban tanah dan udara setiap harinya terlebih saat musim panas tiba.
Tanpa syarat tersebut paku gunung akan lambat tumbuh, layu, bahkan mati.
![]() Gardenia tergolong tanaman hias yang perawatannya sulit. |
Gardenia atau yang dikenal dengan nama ilmiah Gardenia jasminoides merupakan tanaman berbunga yang tumbuh di daerah tropis. Gardenia berciri berdaun hijau cerah dengan bunga putih sebanyak 5 lembar dengan putih kuning pada bagian tengah. Bunga gardenia juga memiliki aroma khas.
Tantangan merawat gardenia adalah rentan terserang hama dan kutu juga menjaga kelembapannya saat musim hujan tiba. Gardenia tumbuh subur saat musim panas, namun tidak dapat terkena sinar matahari secara langsung.
Sementara saat musim hujan, Anda harus memastikan tanaman ini tetap mendapat sinar matahari yang cukup juga memastikan tanah juga dalam kondisi lembap. Kurang cahaya dan tanah kering menyebabkan gardenia gagal berkembang.
![]() Fiddle leaf fig tree atau ketapang biola tergolong tanaman hias yang perawatannya sulit. |
Ketapang biola atau yang dikenal dengan nama ilmiah Ficus Lyrata merupakan salah satu tanaman hias yang populer dipelihara lantaran bentuknya yang khas.
Ketapang biola berbatang keras dengan yang tumbuh tegak lurus dengan bentuk daun seperti badan biola yang kaku dan tebal.
Merujuk The Spruce, pada habitatnya di Afrika, tanaman ini menyukai kondisi hangat dan basah untuk tumbuh. Tantangan merawat tanaman ada saat musim kemarau maupun penghujan.
Pada musim kemarau, semua sisi tanaman harus terkena sinar matahari agar dapat tumbuh secara merata dan tidak tumbuh condong ke arah tertentu.
Selain itu, daun-daun ketapang juga harus dibersihkan dengan lap basah agar lebih banyak terkena matahari. Sementara pada musim hujan, Anda harus menjaga kelembapan tanah tapi tidak boleh menyiramnya terlalu banyak atau basah.
Lihat juga:3 Jenis Tanah yang Cocok untuk Tanaman Hias |
![]() Anggrek adalah salah satu jenis tanaman hias yang perawatannya sulit. |
Anggrek atau yang dikenal dengan nama ilmiah Orchidaceae merupakan tanaman hias paling umum ditanam.
Anggrek mempunyai bentuk dan warna yang berbeda-beda tapi secara umum batang anggrek tumbuh menjuntai atau tegak lurus, dengan daun lebar kaku, dan memiliki 3-4 helai bunga.
Tantangan merawat anggrek adalah memberikan perhatian lebih untuk perawatan. Secara umum anggrek menyukai kondisi lembap, tapi Anda harus jeli memilih media tanamnya. Media tanam berpengaruh pada mutu pertumbuhan.
Anggrek menyukai cahaya terang namun tidak langsung. Kurang cahaya bisa menyebabkan bunga sulit tumbuh sementara terlalu banyak cahaya akan menyebabkan daun menguning dan mati.