Hipotermia umumnya berkembang dalam tiga tahap, dari ringan hingga parah. Mengutip laman Medical News Today, berikut tahapan dan gejalanya.
Pada hipotermia ringan, suhu tubuh mencapai 32,2-35 derajat Celcius. Kondisi ini biasanya diiringi gejala seperti:
- tekanan darah tinggi
- menggigil
- napas dan detak jantung cepat
- pembuluh darah menyempit
- kelelahan
- tak bisa berkoordinasi
Beberapa kasus hipotermia ringan terkadang juga diiringi gejala seperti pusing, rasa lapar dan mual, hingga kesulitan berbicara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada hipotermia moderat, suhu tubuh mencapai kisaran 28-32,2 derajat Celcius. Kondisi ini biasanya diiringi gejala seperti:
- detak jantung tidak teratur
- detak jantung dan napas melambat
- tingkat kesadaran menurun
- pupil membesar
- tekanan darah rendah
- penurunan refleks
Pada hipotermia berat, suhu tubuh berada di bawah dari 28 derajat Celcius. Kondisi ini biasanya diiringi gejala seperti:
- sulit bernapas
- pupil tidak reaktif
- gagal jantung
- edema paru
- serangan jantung