Yang Harus Dilakukan saat Kontak Erat dengan Pasien Covid-19

CNN Indonesia
Sabtu, 26 Jun 2021 10:32 WIB
Kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tak seharusnya membuat Anda panik. Cek langkah-langkah berikut untuk memastikan kondisi.
Ilustrasi. Kontak erat dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tak seharusnya membuat Anda panik. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kabar seorang teman yang terkonfirmasi positif Covid-19 memang menakutkan. Apalagi jika Anda sempat bertemu dalam beberapa hari terakhir.

Namun, jangan biarkan rasa panik menguasai tubuh. Rasa panik hanya akan membuat Anda berujung pada keputusan gegabah.

Alih-alih gegabah, cek langkah-langkah berikut untuk memastikan kondisi jika Anda sempat berkontak dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Pastikan kontak erat

Definisi kontak erat sering kali simpang siur. Ada yang menganggap kontak erat berarti bertemu dalam waktu lama dengan pasien positif. Ada pula yang tidak mempedulikan waktu, sebab berapa pun lamanya, tetap termasuk kontak erat. Namun, sebenarnya pengertian kontak erat bukan demikian.

"Kontak erat itu bukan kontak biasa. Kita lihat gimana kita menerapkan protokol kesehatan. Kalau ada orang positif, kontak erat dengan yang enggak pakai masker, hati-hati," jelas Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan, Rita Rogayah, saat sesi live YouTube bersama IDI, Kamis (24/6).

Jika Anda masih mematuhi protokol kesehatan, pertemuan Anda dengan teman yang positif Covid-19 belum bisa disebut kontak erat. Namun, jika ada pelanggaran prokes, sebaiknya lakukan tes.

2. Tidak ada akses PCR, minimal tes swab antigen

Demi memastikan kondisi diri, Rita menyarankan untuk melakukan tes PCR. Namun, jika akses layanan tes PCR sulit dijangkau atau terbatas, minimal Anda melakukan tes swab antigen.

Staf Pengajar Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi FK Unair, Arief Bakhtiar, dalam wawancara terpisah menambahkan, tes Covid-19 bisa dilakukan tiga hari setelah kontak atau paparan. Dalam kurun waktu tiga hari, biasanya virus sudah menampakkan tanda infeksi sehingga bisa dengan mudah dideteksi alat tes.

3. Lapor Satgas RT/RW atau puskesmas terdekat

Jika Anda terkonfirmasi positif Covid-19, segera lapor ke satgas Covid RT/RW, kemudian lapor ke Puskesmas terdekat. Menurut Rita, Puskesmas biasanya akan melakukan pendataan dan pelacakan terhadap lingkungan sekitar juga pemantauan terhadap pasien.

"Melapor itu wajib. Ini kalau kita sudah positif, jangan sampai keluarga dan lingkungan jadi terpapar," imbuhnya.

Yang Harus Dilakukan saat Kontak Erat dengan Pasien Covid-19

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER