Misyar, 'Pernikahan Tanpa Ikatan' yang Marak di Saudi

CNN Indonesia
Kamis, 08 Jul 2021 20:05 WIB
Misyar, praktik pernikahan ini marak di Saudi karena sang pria tak perlu memberikan mahar.Namun ini dikritik lantaran dianggap melegitimasi pergaulan bebas.
Aplikasi misyar (AFP/FAYEZ NURELDINE)

Apa yang membuat para wanita mau dinikahi secara misyar?

Hal ini disebut-sebut oleh beberapa wanita sebagai pelarian singkat dari perawan tua atau kesempatan untuk awal yang baru bagi para janda dan janda, yang sebaliknya berjuang untuk menikah lagi.

Seorang rekan dekat seorang wanita Suriah yang bercerai di Riyadh mengatakan kepada AFP bahwa dia berada dalam hubungan misyar rahasia karena dia takut mantan suaminya, seorang Saudi, akan secara hukum mencari hak asuh atas kedua anaknya jika dia mengetahui bahwa dia telah menikah lagi.

Tak diakui

Seorang ulama Riyadh yang terkemuka menghubungkan penyebarannya dengan laki-laki yang tidak mau memikul tanggung jawab penuh pernikahan poligami, yang diizinkan dalam Islam selama semua istri diperlakukan sama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kolom tahun 2019 di harian Saudi Gazette, kolumnis Tariq Al-Maeena menggambarkan misyar sebagai "lisensi untuk memiliki banyak mitra tanpa banyak tanggung jawab atau biaya".

"Laporan di pers Saudi telah berbicara tentang kekhawatiran yang berkembang atas jumlah anak yang diasuh oleh laki-laki Saudi dalam perjalanan mereka ke luar negeri, dan ditinggalkan untuk semua tujuan praktis," tulisnya.

Beberapa wanita dipaksa untuk mengejar kasus pengadilan terhadap pria Saudi yang menolak menerima anak-anak yang lahir dari hubungan misyar.

"Seorang wanita menghubungi saya dan berkata: 'Saya seorang istri misyar dan suami saya tidak mengakui anak saya'," kata ulama Riyadh.

"Dia bilang 'anak itu bukan masalah saya'. Saya menyarankan dia untuk membawanya ke pengadilan dan memperjuangkan haknya."

Namun, perempuan didorong secara sosial untuk menutup mata terhadap petualangan misyar suami mereka.

Fahad Almuais, seorang mak comblang yang mengatakan kliennya kebanyakan "poligami", berbicara tentang seorang pegawai pemerintah Saudi yang menyembunyikan hubungan misyarnya dari istri pertamanya.

Ketika dia mulai rutin menghilang setiap akhir pekan, tetangga wanita yang mencurigai suaminya itu menyarankannya untuk "diam".

"Dia menikahi misyar agar dia tidak membuat (hidupmu) seperti neraka," kata Almuais kepada portal berita online Thmanyah, mengutip tetangganya.

(chs)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER