Studi: 1 dari 2 Orang Mau Kencan dengan yang Sudah Vaksin

CNN Indonesia
Jumat, 09 Jul 2021 11:07 WIB
Menurut penelitian dari Kaspersky, 1 dari 2 orang hanya akan berkencan dengan orang yang sudah divaksin Covid-19.
Menurut penelitian dari Kaspersky, 1 dari 2 orang hanya akan berkencan dengan orang yang sudah divaksin Covid-19. (Istockphoto/FluxFactory)
Jakarta, CNN Indonesia --

Apakah Anda sudah menerima vaksinasi Covid-19? Jika belum sebaiknya segera daftarkan diri untuk menerima vaksin Covid-19, sebab sang pujaan hati mungkin enggan pergi berkencan dengan orang yang belum divaksin.

Tentu ada kalanya bosan di rumah dan ingin mengajak si dia kencan singkat untuk menuntaskan rasa rindu. Namun bagai pucuk merindukan bulan, ajakan kencan mungkin tak disambut baik hanya karena Anda belum menerima vaksin Covid-19.

Sebuah survei yang dilakukan perusahaan cyber security Kaspersky kepada responden Asia Pasifik menunjukkan, 1 dari 2 orang hanya akan berkencan dengan orang yang sudah divaksin Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keinginan tersebut dianggap wajar mengingat kasus Covid-19 yang masih menyita perhatian dunia.

"Hampir 1 dari 2 responden di Asia Pasifik lebih memilih untuk hanya bertemu langsung dengan seseorang yang memiliki antibodi atau sertifikat vaksin," kata Corporate Communications Manager Kaspersky Asia Tenggara, Rosemarie Gonzales, dalam keterangan pers yang diterima CNNIndonesia.com, Jumat (9/7).

Survei dilakukan pada Juni 2021 lalu, melibatkan lebih dari 18.000 responden di beberapa negara Eropa,Asia Pasifik, termasuk Indonesia. Responden mencakup orang dewasa dari segala usia dan orientasi seksual.

Menurut Rosemarie, masyarakat secara global umumnya menjadi khawatir tentang pertemuan tatap muka sejak awal pandemi. Data Kaspersky juga menunjukkan bahwa ada peningkatan jumlah orang yang tidak berkencan secara langsung dari 16 persen menjadi 35 persen.

Studi: 1 dari 2 Orang Mau Kencan dengan yang Sudah Vaksin

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER