Influencer Virtual yang Patahkan Standar Kecantikan China

CNN Indonesia
Kamis, 19 Agu 2021 14:00 WIB
Angie bukanlah influencer biasa. Alih-alih menampilkan kesempurnaan hidup, dia justru menampilkan ketidaksempurnaan dan keaslian manusia.
ilustrasi (AFP/GREG BAKER)
Jakarta, CNN Indonesia --

Tubuh ramping, paha kecil, kulit pucat, pipi tirus dan merona bahkan mata bulat besar dengan kelopak mata ganda menjadi standar yang harus dimiliki hampir seluruh perempuan di China. Ini adalah standar kecantikan bagi perempuan China.

Standar kecantikan ini makin menjadi ketika influencer China juga mempromosikan hal ini. Mereka tampak sempurna di balik kamera yang membuat para pengikutnya tergila-gila dan ingin memiliki tampilan yang sama.

Namun Angie berbeda. Alih-alih menawarkan hal yang terlihat sempurna, influencer virtual yang kerap menampilkan video-video pendeknya di aplikasi Douyin - aplikasi Tiktok versi China. Angie, meski bukan manusia sungguhan justru menampilkan apa yang memang mestinya ditampilkan manusia sesungguhnya, termasuk ketidaksempurnaannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angie pertama kali muncul di media sosial China pada musim gugur 2020 lalu. Sejak pertama muncul Angie tampil tidak sempurna namun terlihat lebih nyata.

Dia mungkin masih cantik secara konvensional, tetapi tidak seperti influencer virtual China lainnya, Angie tidak berpose dalam pakaian desainer, liburan ke tempat mewah, memperlihatkan kehidupan glamornya, berdandan sempurna tanpa flek, keriput, bahkan 'tanpa pori-pori,' atau mempromosikan lagu-lagu baru.

Sebagai gantinya, dia memakai kaus putih sederhana, menyesap minuman karbonasi, dan menguap di layar. Kadang-kadang dia bisa terlihat dengan wajah memerah, dan bahkan satu dua jerawat.

Namun ketidaksempurnaan yang ditampilkan ini membuat Angie disukai banyak orang. Dia bahkan punya pengikut lebih dari 280.000 pengikut hingga saat ini.

Angie bukanlah influencer virtual pertama di China. Selain Angie ada Ling yang juga dibuat pada 2020 lalu. Dia berbeda dengan Angie yang tidak sempurna, Ling justru memiliki rahang tajam, wajah ramping, dan bibir kemerahan. Ling mencerminkan cita-cita kecantikan tradisional Tiongkok.

Februari ini Ling bahkan menghiasi sampul Vogue Me, sebuah majalah mode yang menargetkan generasi "pasca 90-an" China, bersama selebriti dunia nyata G.E.M., Liu Haocun dan Liu Yuxin.

Idola Virtual yang Lebih Realitis

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER