Givenchy Dikritik Gara-gara Kalung Jerat Tali

CNN Indonesia
Kamis, 07 Okt 2021 14:40 WIB
Di Paris Fashion Week, Givenchy mengegerkan banyak orang lantaran aksesori di koleksi terbarunya yang menyerupai kalung jerat tali.
Di Paris Fashion Week, Givenchy mengegerkan banyak orang lantaran aksesori di koleksi terbarunya yang menyerupai kalung jerat tali. (AFP/CHRISTOPHE ARCHAMBAULT)
Jakarta, CNN Indonesia --

Di Paris Fashion Week, Givenchy mengegerkan banyak orang lantaran aksesori di koleksi terbarunya.

Givenchy dan direktur kreatifnya Matthew M Williams jadi sorotan setelah kalung "terang-terangan ofensif", yang menyerupai jerat tali muncul dalam koleksi mereka di pekan mode tersebut.

Kalung ini jadi omongan karena terlihat mirip dengan simpul tali yang putus untuk gantung diri. Banyak yang mencatat kemiripan kalung ini dengan noose hoodie Burberry di yang muncul dalam koleksi musim gugur/musim dingin 2019 mereka yang saat itu juga menuai kritik. Hoodie ini memiliki tali yang dibentuk simpul di bagian lehernya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu, Marco Gobbetti, kepala eksekutif Burberry, meminta maaf dengan mengatakan bahwa dia "sangat menyesal atas masalah itu."

Direktur kreatif Riccardo Tisci, yang merupakan pendahulu Williams di Givenchy, mengatakan itu "tidak sensitif," karena dianggap menggambarkan citra bunuh diri.

Angela McRobbie, profesor media, komunikasi dan studi budaya di Goldsmiths, University of London, juga mengungkapkan rasa frustrasinya dengan citra tersebut. "Saya tidak yakin harus berkata apa di sini, mengingat 'keinginan untuk terkejut' yang lelah dan lelah atau kesembronoan yang mutlak," katanya kepada Guardian.

"Bagi saya, pertanyaan yang relevan tetapi tidak pernah terjawab adalah: siapa pengambil keputusan di balik layar? Siapa yang menandatangani item yang secara terang-terangan menyinggung seperti ini? Ketika ada reaksi, apakah mereka dipecat?"

Senada dengan McRobbie, model Liz Kennedy yang menjadi model hoodie Burberry juga mengungkapkan sesuatu soal hal ini di akun instagramnya.

"Bunuh diri bukanlah mode," tulisnya. "... Bagaimana mungkin ada orang yang mengabaikan ini dan berpikir tidak apa-apa untuk melakukan ini terutama di jalur yang didedikasikan untuk gadis-gadis muda dan remaja... Belum lagi meningkatnya angka bunuh diri di seluruh dunia. Jangan lupakan juga sejarah mengerikan dari hukuman mati tanpa pengadilan."

Hanya saja terkait kontroversi kalung jerat ini, Givenchy tak memberikan tanggapan resmi soal hal ini.

Disclaimer PsikologiFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Disclaimer Psikologi

(chs)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER