Jakarta, CNN Indonesia --
DKI Jakarta memiliki gugusan pulau dengan laut biru yang bening dan pasir putih serta arus laut yang tenang. Tidak heran jika Kepulauan Seribu sering dijadikan destinasi wisata pantai dan pulau bagi warga Ibu Kota.
Pulau Seribu terdiri dari ratusan pulau, namun hanya sedikit pulau yang dihuni. Ada beberapa wisata Pulau Seribu yang paling bagus, bisa Anda kunjungi untuk menghabiskan akhir pekan.
Atraksi yang menarik banyak wisatawan selain pasir putih dan air laut biru bening dari Pulau Seribu adalah snorkeling dan diving. Selain itu, ada jajaran resort unik ala Maladewa yang turut menjadi daya tarik tersendiri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara ke Pulau Seribu
 Ilustrasi. Cara pergi ke Kepulauan Seribu bisa dijangkau dengan keberangkatan dari Ancol dan Muara Angke. (ADITYA PRADANA PUTRA/ADITYA PRADANA PUTRA) |
Akses akomodasi ke Pulau Seribu tidak sulit. Ada dua alternatif keberangkatan kapal yang bisa Anda pilih, yaitu via Ancol dan via Muara Angke (Kali Adem).
Kedua pemberangkatan tersebut menggunakan jenis kapal yang berbeda, tentu dengan harga yang berbeda pula. Berikut harga tiket kapal ke Pulau Seribu.
1. Kapal cepat via Ancol
Harga kapal cepat via Ancol bergantung tujuan pulau yang dituju. Semakin jauh pulau yang dituju, maka semakin mahal ongkos yang dikeluarkan.
Secara umum, tiket kapal cepat via Ancol berkisar antara Rp125 ribu sampai Rp375 ribu untuk sekali jalan.
2. Kapal feri via Muara Angke (Kali Adem)
Harga kapal feri juga bergantung tujuan pulau yang dituju. Walau tujuan pulau yang Anda tuju jauh, namun harga tiket masih cukup terjangkau.
Secara umum, harga tiket kapal feri via Kali Adem Muara Angke berkisar antara Rp85 ribu sampai Rp105 ribu untuk sekali jalan.
Untuk jam keberangkatan kapal, kapal cepat via Ancol berangkat pukul 08.00 WIB dan kapal feri via Muara Angke berangkat pukul 07.30 WIB. Jika berangkat dari Muara Angke, Anda sebaiknya datang lebih awal, agar tidak mengantre lama dan panjang.
Bagi Anda yang pergi ke Muara Angke menggunakan kendaraan pribadi, Anda dapat menitipkan kendaraan Anda di lahan parkir khusus yang disediakan. Besaran tarif parkir menginap Rp25 ribu untuk motor dan Rp50 ribu untuk mobil.
Berikut rekomendasi wisata Pulau Seribu yang paling bagus, yang bisa Anda kunjungi.
Wisata Pulau Seribu yang Paling Bagus
Lupakan berkunjung ke Pulau Tidung dan Pramuka yang sudah mulai ramai. Berikut 7 deretan rekomendasi wisata Pulau Seribu, bagi Anda yang ingin berlibur singkat.
1. Pulau H (Pulau Tengah)
 Ilustrasi. H Island Resort jadi salah satu wisata Pulau Seribu yang paling bagus. (Wikimedia Commons/Tanti Ruwani) |
H Island Resort atau yang kerap disebut sebagai Pulau Tengah menjadi wisata Pulau Seribu yang paling mahal. Jajaran resort mewah di Pulau H didesain sedemikian rupa untuk memberikan sensasi Bali dan Maladewa bagi para tamu.
Untuk diketahui, Pulau H bersifat private. Artinya Anda hanya bisa masuk dan menikmati keindahan Pulau H jika terdaftar sebagai tamu resort. Atraksi yang bisa Anda nikmati jika berkunjung ke Pulau H di antaranya:
- Berkunjung ke penangkaran hiu
- Bermain ragam watersports
- Bersepeda mengelilingi pulau
- Bermain di pantai dan berenang di laut
Simak wisata Pulau Seribu yang paling bagus lainnya di halaman berikutnya...
2. Pulau Macan
Pulau Macan merupakan salah satu wisata Pulau Seribu yang paling bagus karena mengusung konsep eco-resort. Pulau Macan tidak begitu luas, namun memiliki sejumlah fasilitas lengkap, pemandangan magis di pagi dan sore hari, arus laut yang tenang, dan peralatan watersport gratis.
Hal unik lainnya adalah setiap bangunan kamar dibangun di tepian pantai, sehingga ketika pagi Anda bisa langsung berenang di laut atau duduk santai sembari mata menyapu cahaya matahari terbit dengan laut biru.
Sementara pada saat air laut surut, Anda akan menemukan sebuah pulau kecil yang diikuti barisan pasir putih memanjang yang menyambung dengan pulau utama.
3. Pulau Sepa
 Suasana Pulau Sepa, salah satu destinasi wisata Pulau Seribu yang paling bagus. (iStockphoto/Michael Brushett) |
Dari segi jarak, Pulau Sepa terbilang cukup dekat dengan Ancol. Namun, mata Anda akan diajak menyapu pemandangan pulau dan pasir putih serta laut biru bening.
Penginapan di pulau ini masuk kategori resort dan cottage yang didesain berpadu dengan lingkungan sekitarnya. Asyiknya lagi, pohon di pulau ini cukup rindang, sehingga Anda tidak akan merasa kepanasan. Pulau Sepa juga dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Pulau ini termasuk sebagai salah satu spot yang sering dijadikan sebagai latihan diving. Tidak heran terdapat dive center dan penyewaan alat selam di pulau ini. Aktivitas lain yang bisa Anda jajal adalah canoe, snorkeling, banana boat, jet ski, dan memancing.
4. Pulau Pari
 Suasana Pulau Pari, salah satu wisata Pulau Seribu yang paling bagus. (ANTARA FOTO/R. Rekotomo) |
Selain Pulau Pramuka dan Tidung, Pulau Pari termasuk wisata pulau seribu yang terjangkau. Pulau Pari dikenal dengan Pantai Pasir Perawan dengan keindahan terumbu karang dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Banyak atraksi wisata yang bisa Anda jajal di Pulau Pari, seperti berikut:
- Watersport
- Menanam bakau
- Bersepeda
- Canoe
- Snorkeling dan diving
- Berkunjung ke lembaga penelitian biota laut LIPI
Di sini, Anda juga bisa menyewa homestay dengan harga yang terjangkau.
5. Pulau Kelapa Dua
 Ilustrasi. Pulau Kelapa Dua jadi salah satu wisata Pulau Seribu yang paling bagus. (Ye Aung THU / AFP) |
Pulau Kelapa Dua mungkin tidak memiliki banyak atraksi permainan air. Tapi di pulau ini Anda dapat merasakan pengalaman menjaga kelestarian alam.
Anda dapat belajar dan melihat langsung proses penetasan telur dan perawatan penyu sebelum dilepas kembali ke lautan.
Selain itu, Anda juga bisa ikut terlibat aktif dalam penanaman hutan bakau. Pulau satu ini memang menjadi wisata edukasi dan keluarga di Pulau Seribu.
Harga tiket masuk Pulau Kelapa Dua sangat terjangkau. Harga tiket kapal ke Pulau Kelapa Dua juga lebih terjangkau via Muara Angke.
Di tengah pandemi Covid-19, perjalanan wisata masih dikategorikan sebagai perjalanan bukan darurat, sehingga sebaiknya tidak dilakukan demi mencegah penyebaran dan penularan Covid-19, terutama di daerah yang masih minim fasilitas kesehatannya.
Jika hendak melakukan perjalanan antarkota atau antarnegara, jangan lupa menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dengan mengenakan masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak fisik antarpengunjung. Jangan datang saat sakit dan pulang dalam keadaan sakit.