10 Tempat Wisata di Bali yang Terkenal

Wisata Adrenalin di Bali

Bagian ini khusus bagi Anda yang senang dengan aktivitas-aktivitas yang memicu adrenalin.

5. Arung Jeram Ayung Dewata

Ilustrasi. Arung Jeram Ayung Dewata jadi salah satu tujuan wisata di Bali yang terkenal. (Istockphoto/Afateev)

Terletak di Ubud, sungai ayung merupakan sungai terpanjang di pulau Bali dan paling populer untuk atraksi arung jeram. Sepanjang sungai ini, mata Anda diajak menyapu pemandangan hijau hutan hujan asri dengan lanskap air terjun, sawah, dan ukiran dinding batu di sungai.

Untuk sampai ke titik awal arung jeram, Anda harus menyusuri sawah terasering khas Ubud. Di Akhir petualangan, Anda dapat mengistirahatkan diri di restoran dengan pemandangan hamparan sawah hijau Ubud yang menenangkan.

6. Giant Swing Bali

Suasana Giant Swing, salah satu tempat wisata di Bali yang terkenal. (iStockphoto/swissmediavision)

Terletak di kawasan Badung, tempat wisata ini menawarkan sensasi bermain ayunan raksasa di alam terbuka dari ketinggian di atas tebing.

Di atas ayunan, Anda dapat menikmati lanskap sawah terasering ala Ubud yang cantik. Anda juga akan diayun-sayun di tengah pepohonan tinggi.

Wisata Budaya di Bali

Bali juga dikenal akan kekayaan budayanya yang begitu mengakar di tengah masyarakat. Tak heran, banyak wisata budaya yang bisa Anda nikmati di Bali.

7. Tari Kecak Uluwatu

Pertunjukan Tari Kecak di Pura Uluwatu, salah satu wisata Bali yang terkenal. (CNN Indonesia/Safir Makki)

Tari Kecak merupakan tarian adat khas Bali. Tari Kecak di Pura Uluwatu menjadi salah satu pertujukan Tari Kecak yang paling populer.

Tari Kecak sejatinya mengisahkan kisah cinta Rama dan Sita yang dikenal sebagai legenda Ramayana.

Yang membedakan tari kecak Uluwatu dengan yang lain adalah pemandangan matahari terbenam dari atas bukit. Menurut banyak orang, Pura Uluwatu dianggap tempat terbaik menikmati sunset Bali. Di lokasi ini juga, Anda dapat menjumpai kawanan monyet paling nakal di Bali.

8. Garuda Wisnu Kencana (GWK)

Suasana GWK, salah satu tempat wisata di Bali yang terkenal. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

Taman budaya GWK merupakan salah satu tempat wisata populer di Bali. Hanya di tempat ini Anda bisa melihat patung raksasa berbentuk Batara Wisnu karya I Nyoman Nuarta. Saking besarnya, patung GWK bahkan sampai terlihat dari arah bandara dan membuatnya menjadi ikon Bali.

GWK bukan sekadar patung, Anda juga dapat melihat berbagai atraksi tari khas Bali. Anda juga dapat naik ke dalam patung GWK untuk melihat Bali 180 derajat. Jika lelah berjalan, Anda bisa menyewa segway atau skutis untuk mengitari kawasan GWK.

9. Desa Wisata Penglipuran

Suasana Desa Wisata Penglipuran, salah satu tempat wisata di Bali yang terkenal. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Desa Penglipuran merupakan sebuah desa adat Bali yang berada di Kabupaten Bangli. Sejauh mata memandang, Anda akan melihat banyak pohon rindang yang memberikan udara sejuk dan asri. Anda bisa menginap di Desa Penglipuran jika ingin merasakan sensasi tradisional Bali.

Jika datang pada akhir tahun, Anda mungkin berkesempatan melihat festival budaya Penglipuran Village Festival yang menyajikan parade pakaian adat Bali dan seni budaya Bali.

10. Pura Besakih

Suasana Pura Besakih, salah satu tempat wisata di Bali yang terkenal. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

Tempat wisata di Bali yang terkenal selanjutnya adalah Pura Besakih. Pura Besakih merupakan Pura terbesar di Pulau Bali yang terletak di kaki Gunung Agung.

Pura Besakih merupakan kompleks pura yang terdiri dari banyak pura kuno. Pada masa lampau, Pura Besakih dianggap sebagai pusat pengajaran agama Hindu di Bali. Tak heran jika suasana religi begitu kuat di tempat ini.

Selain kental dengan nuansa keagamaan, Pura Besakih juga menawarkan keindahan dan kemegahan Gunung Agung sebagai latar belakang pura. Gunakan pakaian sopan saat berkunjung ke tempat ini.

Di tengah pandemi Covid-19, perjalanan wisata masih dikategorikan sebagai perjalanan bukan darurat, sehingga sebaiknya tidak dilakukan demi mencegah penyebaran dan penularan Covid-19, terutama di daerah yang masih minim fasilitas kesehatannya.

Jika hendak melakukan perjalanan antarkota atau antarnegara, jangan lupa menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dengan mengenakan masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak fisik antarpengunjung. Jangan datang saat sakit dan pulang dalam keadaan sakit.