IKIGAI untuk Jalani Hidup Lebih Bermakna

Hampir setiap orang menjalani rutinitas yang sama setiap hari, dari bangun tidur, bekerja, hingga tidur lagi. Perjalanan hidup setiap harinya terasa monoton karena terkesan itu-itu saja.

Psikolog Jovita Ferliana menyebut, perjalanan hidup yang monoton ini akan membuat Anda mempertanyakan makna hidup yang dijalani. Pertanyaan untuk apa hidup makin sering muncul dalam benak Anda.

"Wajar, pertanyaan-pertanyaan ini akan muncul. Bahkan Anda akan mulai mempertanyakan bagaimana memaknai hidup, dan bagaimana caranya," kata Jovita dalam Greenfields, bagaimana cara jalani hidup terbaik yang digelar secara daring, Jumat (29/10).

Menurut Jovita, ada banyak konsep yang bisa diterapkan agar Anda bisa menjalani hidup terbaik. Namun menurutnya ada satu konsep yang paling umum dan layak diserap serta diterapkan saat Anda mulai mempertanyakan makna hidup akibat aktivitas yang terasa monoton.

"IKIGAI ini terdiri dari empat irisan, Anda tak perlu menguasai semua irisan, yang penting menyadari dan menjalankannya," kata dia.

Berikut konsep IKIGAI yang cocok diterapkan saat Anda mulai mempertanyakan makna hidup menurut Jovita

1. Menyadari passion

Passion adalah sesuatu yang Anda sukai, senangi, dan memang memiliki kemampuan untuk menjalankannya.

2. Hal yang sebaiknya dilakukan

Ini menyangkut hal yang Anda sukai dan sebaiknya dilakukan, baik dari segi pekerjaan, lingkungan hingga kebutuhan.

3. Penghargaan

Ketika Anda melakukan sesuatu dan dihargai atas apa yang Anda kerjaan baik berupa pujian, uang, atau penghargaan.

4. Mission

Dalam hal ini, Anda mungkin harus mencari misi apa yang dibutuhkan lingkungan hingga dunia dari Anda.

"Ini mungkin sudah terlalu jauh, tapi tidak ada salahnya mulai diingat," kata dia.

Keempat hal ini memang tak perlu Anda lakukan atau jalankan seluruhnya. Namun jika Anda melakukannya walau dengan cara yang sederhana akan cukup membuat hidup lebih bermakna

"Memang yang namanya hidup tidak selalu mulus, sehingga empat irisan ini sangat mungkin tidak kita miliki semua," kata dia.