Sandiaga Uno: Wisata Halal Bukan Berarti Mensyariahkan Destinasi

CNN Indonesia
Selasa, 02 Nov 2021 10:08 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan bahwa wisata halal sejatinya menyediakan fasilitas dan layanan wisata ramah Muslim, bukan mensyariahkan destinasi.
Ilustrasi wisatawan. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Fokus Pemulihan Destinasi Wisata Alam dan Fauna

Selain buka suara mengenai wisata halal, Kemenparekraf juga berbicara mengenau upaya mendorong pemulihan bagi lembaga konservasi kebun binatang (LK/KB), agar satwa tetap terlindungi dan para tenaga kerja di dalamnya tetap sehat dengan kehidupan ekonomi yang layak di masa pandemi COVID-19.

Adanya lembaga konservasi bertujuan untuk melindungi keanekaragaman hayati dan mengentaskan kemiskinan orang-orang yang hidup bersama satwa liar, melalui beragam sektor yang didominasi sektor pariwisata.

"Pariwisata menjadi salah satu sumber pendanaan untuk keberlanjutan tersebut," ujar dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baginya, satwa liar menjadi aset negara yang harus dijaga populasinya. Penerapan konsep ecotourism (ekowisata) yang diidentikkan dengan konsep safari dapat menjadi strategi untuk melindungi satwa liar, dalam konteks pariwisata untuk keberlanjutan ekonomi dan konservasi kebun binatang.

Konsep safari dinilai menyediakan lingkungan alam habitat asli bagi spesies secara penuh dan menjadi konsep masa depan yang berkelanjutan untuk keberlangsungan hewan maupun tumbuhan yang dilindungi

"Safari menyediakan pengalaman kehidupan satwa liar yang dibutuhkan oleh spesies dengan tidak membiarkan manusia mengganggu mereka ketika berkunjung," pungkas Sandiaga.



(antara/ard)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER