Apa cara termudah untuk menentukan tingkat obesitas seseorang? Dokter spesialis gizi klinik dari Universitas Indonesia, Marya Haryono mengungkapkan bahwa jawabannya adalah mengukur lingkar pinggang.
"Cara gampang pakai ukur lingkar pinggang. Lingkar pinggang biasanya menandakan penumpukan lemak baik di bawah kulit maupun lemak viseral atau lemak di dalam perut," ujar dia dikutip dari Antara.
Anda bisa menggunakan pita pengukur meteran mengukur bagian atas tulang pinggul sejajar dengan pusar. Pastikan tidak terlalu ketat dan lurus, bahkan di bagian belakang dan jangan menahan napas saat mengukur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan hasil pengukuran, obesitas atau tidaknya ditentukan dari ukuran perut. Anda dikatakan mengalami obesitas sentral jika lingkar perut melebihi 90 cm (pada laki-laki) dan 80 cm (untuk perempuan).
Ukuran lingkar pinggang yang lebih besar menandakan Anda memiliki kelebihan lemak perut yakni jenis viseral. Lemak viseral yang berlebihan dikaitkan dengan peningkatan inflamasi atau peradangan di dalam tubuh.
Selain obesitas, lingkar pinggang juga bisa menjadi petunjuk apakah Anda berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung.
Selain lingkar pinggang, obesitas juga ditentukan dari indeks massa tubuh (IMT) pun bisa menjadi cara menentukan obesitas. Untuk menghitungnya, ukur berat badan dalam kilogram dan tinggi badan dalam meter kuadrat. Kemudian, bagi berat dengan tinggi kuadrat.
Obesitas terjadi akibat penumpukan lemak berlebihan di dalam tubuh, atau dengan kata lain ketidakseimbangan antara asupan yang masuk ke tubuh dan keluar.
Marya mengatakan, penyimpanan ini bukan hanya karena Anda terlalu banyak mengonsumsi lemak tetapi juga porsi protein dan karbohidrat, kemudian dicadangkan di dalam tubuh menjadi timbunan lemak yang pelan-pelan tapi pasti. Selain asupan, kurang melakukan aktivitas fisik juga bisa berdampak pada munculnya kondisi obesitas.
"Kalau misalnya antara yang kita butuhkan tidak dengan yang dimasukkan (terlalu banyak), badan kan pintar daripada dibuang-buang disimpan saja jadi cadangan menjadi lemak," kata dia.
(chs)