Keju kambing dari Spanyol berhasil meraih gelar keju terbaik di dunia versi World Cheese Awards. Keju kambing nan lembut ini mengalahkan 4.079 keju dari 40 negara di lima benua di dunia.
Keju dari susu kambing ini bernama Olavidia. Keju ini dipasarkan dengan nama komersial Quesos y Besos yang berarti keju dan ciuman.
Para juri menyebut keju kambing ini memiliki tekstur yang kaya dan lembut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tekstur yang kaya, menggoda lembut dan rasa bulat dan hangat. Saya hanya ingin tidur dengannya," kata juri asal Inggris, Jason Hinds, dikutip dari CNN.
Pemilik Olavidia, Silvia Palaez menjelaskan bahwa usaha keju miliknya merupakan usaha kecil di kota Jaen dengan hanya enam pegawai.
"Kami adalah pembuat keju kecil yang sederhana di Jaen," kata Palaez.
Keju kambing ini memiliki bentuk yang khas dengan garis hitam yang mencolok di tengahnya. Keju ini dimatangkan dengan jamur Penicillium candidum dan abu batu zaitun. Garis hitam ini disebut berasal dari abu tersebut.
Keju Olavidia ini mendapatkan 103 suara dari sekitar 250 juri. Keju ini mengalahkan keju lembut dari Prancis, Fromageri Berthaut yang dicuci dengan Marc de Bourgogne dengan 98 suara.
Para juri terdiri dari ahli makanan, penjual keju, dan koki. Para juri menilai berdasarkan tampilan, rasa, dan aroma.
Pada penyelenggaraan sebelumnya pada 2019, keju terbaik di dunia dimenangkan oleh keju biro organik, Rogue River Blue dari Amerika Serikat. Pada tahun lalu, ajang ini tidak diselenggarakan karena pandemi Covid-19.
(ptj)