Putri Ed Sheeran Positif, Begini Panduan Rawat Balita Positif Covid-19

CNN Indonesia
Senin, 08 Nov 2021 16:37 WIB
Putri penyanyi Ed Sheeran, Lyra, terserang Covid-19. Lalu bagaimana ketika anak bayi dan balita terjangkit covid-19? Bagaimana merawatnya?
Ilustrasi: Lalu bagaimana ketika anak bayi dan balita terjangkit covid-19? Bagaimana merawatnya? (iStockphoto)

Apa saja yang harus diperhatikan orang tua maupun pengasuh saat bayi atau balita terpapar Covid-19?

1. Kurangi kontak langsung dengan anak

Sebaiknya meminimalisir kontak langsung dengan anak. Saat kontak langsung, selalu kenakan dua masker yakni masker medis dilapisi masker kain.

Kemudian anak juga harus mengenakan masker meski hanya di dalam rumah. Namun anak yang masih berusia di bawah 3 tahun dan tidak memungkinkan mengenakan masker, boleh tidak mengenakan masker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selalu jaga jarak minimal 2 meter ketika akan berkontak dengan anak, menggunakan etika batuk dan memantau gejala anak," jelasnya.

2. Kamar, alat makan dan alat mandi terpisah

Baik pada anak maupun orang dewasa, isolasi mandiri berarti harus memisahkan kamar, alat makan dan alat mandi. Peralatan makan anak yang positif Covid-19 harus dipisah dengan anggota keluarga lain. Jika makan anak tidak habis, orang tua tidak boleh menghabiskan makanan tersebut.

3. Orang tua dan pengasuh dalam kondisi sehat

Bukan perkara mudah mengasuh anak dengan Covid-19. Orang tua atau pengasuh harus siap siaga jika timbul gejala. Oleh karenanya, orang dewasa di sekitar anak harus dalam kondisi sehat dan fit.

Idealnya, pengasuh anak dengan Covid-19 bukan orang yang berisiko atau rentan terinfeksi virus. Sebaiknya lansia, orang dengan komorbid dan orang dengan autoimun tidak mengasuh anak dengan Covid-19.

4. Menyusui dengan protokol kesehatan

Kasus positif Covid-19 pada bayi memerlukan perlakuan berbeda. Di sini bayi tetap isolasi mandiri tetapi satu ruangan dengan ibu. Ibu harus dalam kondisi sehat agar tidak mudah tertular.

Karena dalam satu ruangan, ibu tetap mengenakan masker (masker medis dilapis masker kain) dan menjaga jarak paling tidak 2 meter saat tidak berinteraksi dengan bayi.

"Ibu juga boleh memberikan ASI eksklusif dengan tetap disiplin protokol kesehatan," kata Jully Neily Kasie, dokter spesialis anak RSUP Persahabatan.

5. Tetap pantau kondisi bayi

Isolasi mandiri pada bayi juga berlangsung selama 14 hari. Selama itu pula ibu terus memantau kondisi bayi dan gejala yang dialami. Jika muncul demam tinggi, sesak napas, bayi tidak mau menyusu atau memuntahkan susu maka bayi harus segera mendapat penanganan di rumah sakit.

(els/chs)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER