Turis internasional mendarat lagi di Vietnam hampir 20 bulan setelah negara Asia Tenggara itu menutup perbatasannya untuk menahan laju penularan virus corona.
Dua penerbangan charter membawa lebih dari 400 penumpang Korea Selatan dan Jepang yang divaksinasi lengkap dari Seoul dan Tokyo pada Kamis (11/11) ke kota resor Nha Trang, media pemerintah melaporkan.
Daerah ini populer di kalangan pegolf, pecinta pantai, dan penyelam scuba, dan menawarkan hotel-hotel mewah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penerbangan datang menjelang rencana Vietnam untuk membuka kembali pulau resor Phu Quoc untuk pengunjung asing yang divaksinasi pada 20 November - dengan harapan untuk menyambut setidaknya 5.000 pelancong dalam beberapa bulan mendatang.
Wisatawan asing yang ingin memasuki Vietnam harus menunjukkan sertifikat vaksinasi Covid-19 dan hasil negatif tes virus corona pra-keberangkatan.
Negara komunis itu putus asa untuk menghidupkan kembali ekonominya yang terpukul parah setelah berbulan-bulan disekap pandemi.
Perbatasannya telah ditutup untuk pengunjung internasional sejak Maret tahun lalu, dan hampir tidak ada penerbangan komersial yang memasuki negara itu.
Vietnam dipuji secara luas atas penanganan pandemi tahun lalu, dengan hanya lusinan kasus virus corona yang diketahui.
Tapi mulai April, varian Delta yang sangat menular mulai menghantui negara ini.
Vietnam sejak itu mencatat lebih dari 1 juta infeksi dan hampir 23 ribu kematian, karena berjuang untuk mengamankan cukup vaksin untuk 100 juta penduduknya.
Sejauh ini, sekitar 32 persen orang telah divaksinasi lengkap.
Lima destinasi wisata utama telah dibuka di Vietnam adalah: Pulau Phu Quoc; kota pesisir Danang; Provinsi Khanh Hoa, rumah bagi kota pantai Nha Trang; Provinsi Quang Nam, rumah bagi Hoi An yang bersejarah; dan Ha Long Bay, di Provinsi Quang Ninh.
Informasi lebih lanjut mengenai syarat masuk Vietnam bisa diketahui melalui link ini