Kuliner khas Korea Selatan semakin populer di Indonesia. Mulai dari makanan berat, mi instan, hingga jajanan street food banyak dijual. Sebut saja, mi ramyeon, odeng, tteokbokki, corn dog, hingga ayam Korea.
Makanan ini tak hanya sekadar jadi sajian dalam drama Korea atau santapan bintang K-Pop. Lebih dari pada itu, jajanan ini memiliki cerita dan fakta unik yang tak banyak diketahui.
Berikut 5 fakta unik di balik jajanan hits Korea:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang Korea punya kebiasaan makan ramyeon di atas tutup panci. Dikutip dari keterangan pers Gildak, cara ini dilakukan untuk menjaga kehangatan mi ramyeon. Tutup panci bisa membuat mi tetap panas dibandingkan jika diletakkan di piring atau mangkuk.
Tteokbokki merupakan olahan kue beras yang dicampur dengan saus cabai. Hidangan ini banyak dijumpai sebagai street food. Meski kini banyak dijual di jalanan, pada zaman dahulu tteokbokki merupakan hidangan mewah yang disajikan di kerajaan.
Odeng atau kue ikan (fish cake) merupakan sajian dari ikan yang dihidangkan dengan cara ditusuk. Makanan ini sudah ada sejak masa penjajahan Jepang di Korea.
Lihat Juga : |
Di Korea Selatan corn dog tidak dibuat dari tepung jagung melainkan dari tepung beras dan air. Hidangan ini berisi sosis dan keju. Selain itu, juga kerap ditambahkan kentang atau mi. Beberapa varian yang manis dan renyah juga bisa ditemukan.
Menu ayam Korea melewati sejarah ekonomi yang panjang. Saat perekonomian sulit, ayam goreng jarang tersaji di meja makan. Saat ekonomi pulih, restoran ayam goreng pun bermunculan menghasilkan ayam goreng Korea dengan aneka saus yang banyak disukai saat ini.
Itulah fakta unik di balik jajanan hits Korea Selatan.