Topi Putih Melania Trump Dilelang 1.416 SOL dengan NFT

CNN Indonesia
Kamis, 06 Jan 2022 10:46 WIB
Melania Trump, mantan first lady AS mengumumkan bahwa dia akan melelang topi putih yang dipakainya menemui presiden Prancis Emanuel Macron pada 2018 dengan NFT.(AFP/LUDOVIC MARIN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Melania Trump, mantan first lady AS mengumumkan bahwa dia akan melelang topi putih yang dipakainya menemui presiden Prancis Emanuel Macron pada 2018. Dia melelang topi tersebut dengan NFT fisik dan digital.

Penawaran untuk lot yang disebut "Koleksi Kepala Negara" ini akan diadakan secara online antara 11 dan 25 Januari 2022, menggunakan mata uang kripto Solana (SOL).

Mengutip AFP, penawaran akan dimulai dari US$250.000, saat ini setara dengan 1.416 SOL.

Topi ini menjadi salah satu dari tiga item penting untuk memperingati kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Washington yang merupakan kunjungan pertama dari di masa kepresidenan Trump pada April 2018 lalu.

Topi putih lebar ini dibuat oleh desainer Prancis-Amerika Herve Pierre membuat topi bertepi lebar atas permintaan Nyonya Trump, yang memakainya saat dia menemani ibu negara Prancis Brigitte Macron di sekitar Washington.

Koleksi yang masuk dalam koleksi ditandatangani juga termasuk lukisan fisik dan digital Trump mengenakan topi, keduanya dibuat oleh seniman Prancis Marc-Antoine Coulon.

Pengumuman tersebut menyatakan bahwa "sebagian" dari hasil akan digunakan untuk beasiswa bagi anak-anak di panti asuhan untuk belajar keterampilan komputer.

Dalam proyek publik pertamanya sejak meninggalkan Gedung Putih, Trump mengumumkan bulan lalu bahwa dia akan bergabung dengan tren crypto dengan meluncurkan platformnya sendiri untuk menjual NFT (non-fungible token).

"Saya bangga mengumumkan upaya NFT baru saya, yang mewujudkan hasrat saya terhadap seni, dan akan mendukung komitmen berkelanjutan saya kepada anak-anak melalui inisiatif Be Best saya," kata Trump dalam sebuah pernyataan saat itu.

"Melalui platform berbasis teknologi baru ini, kami akan memberikan keterampilan ilmu komputer kepada anak-anak, termasuk pemrograman dan pengembangan perangkat lunak, untuk berkembang setelah mereka menua dari komunitas asuh."

(chs)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK