Okra atau lady finger merupakan salah satu polong-polongan yang berasal dari tumbuhan berbunga Abelmoschus.
Warna okra yang hijau membuatnya sering dianggap seperti sayur oyong atau cabai hijau besar karena di dalamnya terdapat biji-bijian.
Lihat Juga : |
Menurut beberapa penelitian, ada sejumlah manfaat okra untuk diet yang dipercaya bisa menurunkan kadar lemak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, okra hijau juga disebut dapat membantu menjaga kesehatan tubuh, termasuk kesehatan pencernaan sampai jantung.
![]() |
Merujuk laman WebMD, okra adalah tanaman berbunga sejenis polong biji-bijian yang aman untuk dimakan.
Umumnya, tanaman okra dibudidayakan di daerah dengan iklim hangat dan tropis seperti di kawasan Afrika dan Asia Selatan.
Okra memang tergolong sebagai buah sebab memiliki biji di dalamnya. Meski begitu, okra sering diolah ke dalam masakan Amerika Selatan menjadi sayur untuk konsumsi sehari-hari.
Meski tidak terlalu populer seperti mentimun atau tomat, okra mempunyai profil nutrisi yang bagus dan kaya manfaat bagi tubuh. Berikut di antaranya:
- 33 kalori
- 7 gram karbohidrat
- 2 gram protein
- 0 gram lemak
- 3 gram serat
- 14 persen kebutuhan harian magnesium
- 15 persen kebutuhan harian folat
- 14 persen kebutuhan harian vitamin A
- 26 persen kebutuhan harian vitamin C
- 26 persen kebutuhan harian vitamin K
- 14 persen kebutuhan harian vitamin B6
Lihat Juga : |
Okra merupakan sumber vitamin C dan K1 terbaik. Citamin C termasuk nutrisi yang larut dalam air serta berkontribusi pada fungsi kekebalan tubuh secara menyeluruh.
Selain itu, kandungan protein okra juga tinggi dan dikaitkan dengan manfaat terhadap penurunan berat badan, kontrol gula darah, struktur tulang, sampai massa otot.
Mengutip Healthline, sejauh ini manfaat okra untuk diet memang cukup mengesankan. Makanan satu ini mudah diolah untuk dijadikan menu diet harian.
Menjaga kadar gula darah supaya tetap sehat dan stabil sangat penting untuk kesehatan tubuh jangka panjang.
Apabila gula darah dalam tubuh tidak terkontrol atau sampai melonjak, risiko terkena pradiabetes sampai diabetes tipe 2 bisa semakin besar.
Berdasarkan penelitian, mengonsumsi okra dapat menurunkan penyerapan gula di saluran pencernaan sehingga membuat kadar gula darah jadi lebih stabil.
Simak manfaat okra untuk diet lainnya di halaman berikutnya..