Tata Cara Salat Qiyamul Lail di Bulan Ramadan
Qiyamul lail adalah amalan salat sunah yang dikerjakan malam hari misalnya salat tahajud, salat tarawih, salat witir, salat taubat, dan lain sebagainya. Berikut tata cara salat qiyamul lail di bulan Ramadan.
Waktu mengerjakan salat qiyamul lail terbilang panjang. Salat qiyamul lail boleh dilakukan setelah salat Isya hingga waktu Subuh. Salat qiyamul lail seperti tarawih dan witir bisa dikerjakan tanpa harus tidur terlebih dahulu.
Lihat Juga : |
Anjuran melaksanakan salat qiyamul lain pada bulan Ramadan telah diriwayatkan dalam sejumlah hadis.
"Hendaklah kalian menunaikan qiyamul lail, karena ia merupakan kebiasaan orang-orang saleh sebelum kalian. Ia juga bisa medekatkan kalian pada Tuhan kalian, pelebur kesalahan, penghalang dari dosa, dan pengikis penyakit dari tubuh." (HR Ahmad dan Tirmidzi).
Tata Cara Salat Qiyamul Lail
Melaksanakan salat qiyamul lail di bulan Ramadan sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW. Secara khusus tidak ada perbedaan pelaksanaan salat qiyamul lail di bulan Ramadan dengan waktu lainnya.
Di bulan Ramadan amalan salat sunah ini akan bernilai pahala yang berlipat ganda di sisi Allah SWT.
Cara salat qiyamul lail dapat dimulai dengan membaca niata. Bacaan niat salat qiyamul lail dapat menggunakan niat salat malam lainnya seperti tahajud, salat witir, atau salat taubat.
Lihat Juga : |
1. Niat Salat Tahajud
Ushalli sunnatan tahajuddi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta'aalaa.
Artinya: Aku niat salat sunah tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah ta'ala.
2. Niat Salat Taubat
Ushalli sunnatan taubati rok'ataini lillaahi ta'ala.
Artinya: Aku niat salat sunah taubat 2 rakaat, karena Allah ta'ala.
3. Niar Salat Witir
Ushalli sunnatan witri tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati lillaahi ta'ala.
Artinya: Aku niat salat witir 3 rakaat menghadap kiblat karena Allah ta'ala.
Setelah membaca niat, lakukan salat sunah seperti biasa hingga salam.
Simak keutamaan salat qiyamul lail di halaman berikut.