Saat udara panas terus mempengaruhi tubuh, kram atau kejang otot mungkin muncul di lengan, kaki, dan perut. Anda disarankan untuk istirahat dan minum air putih atau jenis minuman olahraga setiap 10 hingga 15 menit. Makan camilan, tapi hindari yang mengandung garam berlebih.
Jika Anda atau orang yang Anda cintai memiliki masalah jantung atau sedang menjalani diet rendah sodium, segera dapatkan bantuan medis. Selain itu, Anda juga dapat mencari bantuan medis jika kram tidak sembuh dalam waktu satu jam.
Merasa pusing atau mudah pingsan setelah tiba-tiba bangkit dari posisi duduk atau tengkurap, bisa jadi merupakan tanda awal kelelahan dari cuaca panas. Duduklah di tempat yang sejuk dan perlahan-lahan menyesap air dingin, jus, atau minuman olahraga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apabila Anda mulai mengalami sakit kepala, mual, dan lemas, keadaan itu dapat berlanjut menjadi kelelahan akibat cuaca panas. Tanda-tanda lainnya adalah lekas marah, banyak berkeringat, cepat haus, serta suhu tubuh yang lebih tinggi, hingga penurunan volume cairan saat buang air kecil.
Untuk mengatasi kondisi ini, CDC menyarankan untuk menjauhi area yang panas dan menghubungi bantuan medis. Pastikan seseorang tetap bersama Anda sampai bantuan tiba. Lepaskan pakaian yang tidak perlu, juga sepatu dan kaus kaki.
Anda disarankan juga untuk meminum banyak air dingin. Cobalah untuk menggunakan kompres dingin, mandi es atau gunakan kipas angin untuk mendinginkan diri.
(wiw/wiw)