Bisakah HIV menular dari tusuk gigi?
Berbagai mitos soal penyebaran hiv masih banyak yang salah kaprah. Bahkan salah satunya adalah HIV menular dari tusuk gigi. Namun ini mitos atau fakta?
Ahli penyakit tropik dan infeksi RSCM Erni Juwita Nelwan mengungkapkan bahwa ini risiko tusuk gigi menyebarkan HIV ini sangatlah kecil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada prinsipnya, untuk HIV saya katakan mitos. Kalaupun mungkin ada, kita kan nggak menggunakan tusuk gigi secara bergantian ya," jelas Erni dalam program e-Life detikcom, Jumat (26/8/2022).
Saliva atau air ludah memang bisa menjadi tempat bersarangnya HIV. Namun demikian, HIV tidak serta-merta bisa menempel dan bertahan hidup terlalu lama di tusuk gigi.
"Kalaupun ada, jumlah virusnya sangat-sangat sedikit untuk bisa menularkan," jelas Erni.
HIV menular dari tusuk gigi ini tentunya mengingatkan pada HIV menular melalui jarum di bioskop. Risikonya bisa saja terjadi namun potensinya sangat kecil karena virus tak bisa bertahan di benda mati dalam waktu lama dan untuk tusuk gigi, tentunya tusuk gigi tak digunakan bergantian dengan orang lain, sekalipun itu dengan orang yang sehat.
Selain itu masih ada hoaks atau berita miring soal HIV misalnya tak boleh berinteraksi dengan orang HIV, HIV pasti jadi AIDS, sampai pasien HIV sebaiknya tak punya anak.
Lihat Juga :![]() HARI AIDS SEDUNIA 5 Hoaks Seputar HIV/AIDS yang Masih Berkembang |