Berhenti merokok jadi salah satu kebiasaan yang dapat meredakan sakit punggung.
Faktanya, perokok lebih mungkin mengalami sakit punggung daripada mereka yang bukan perokok. Salah satu alasannya adalah karena nikotin membatasi aliran darah ke cakram di tulang belakang.
Merokok juga mengurangi jumlah oksigen dalam darah, yang menyebabkan pengurangan nutrisi pada otot dan tendon di punggung. Punggung yang tidak sehat dan lemah lebih rentan terhadap ketegangan dan tarikan tak disengaja yang menyebabkan sakit punggung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengangkat barang yang berat adalah penyebab umum sakit punggung.
Hal ini tidak hanya terjadi pada orang yang mengangkat beban berat di tempat kerja. Membawa tas laptop besar, koper, kamera, atau hasil belanja yang banyak juga dapat menyebabkan ketegangan pada punggung.
Bila memungkinkan, kurangi beban dari bahu dengan membawa beban lebih sedikit. Bagi beban ke kedua sisi tubuh, atau memindahkan beban dari bahu satu ke bahu lainnya. Hal ini menjadi salah satu kebiasaan yang meredakan sakit punggung.
![]() |
Berdiri, duduk, atau berbaring di satu tempat untuk waktu yang lama tidak sehat untuk punggung. Hilangkan ketegangan pada tubuh dengan bangun, berjalan-jalan, dan melakukan beberapa peregangan sederhana.
Cara ini akan membantu meningkatkan sirkulasi ke punggung dan meredakan ketegangan atau nyeri yang terjadi karena tubuh tidak aktif.
Minum air putih secara teratur juga salah satu kebiasaan yang dapat dilakukan untuk meredakan sakit punggung.
Ketika tubuh tidak cukup terhidrasi, cairan apa pun yang dikonsumsi masuk ke otak terlebih dahulu dan kemudian mengalir ke persendian. Tidak minum cukup air dapat menyebabkan cakram di antara tulang belakang menjadi kering, yang menyebabkan sakit punggung.
Demikian beberapa kebiasaan yang meredakan sakit punggung. Lakukan dalam sehari-hari agar punggung tetap nyaman.
(del/asr)