Jangan Berlebihan, Konsumsi Bunga Telang Bisa Bikin Masalah Pencernaan

Bunga telang memiliki tampilan menarik dan unik. Warnanya biru keunguan dan bentuknya sedikit mirip kupu-kupu yang hinggap di pepohonan. Tampilan ini membuat bunga telang terlihat cantik saat dilihat.

Bukan cuma indah, bunga ini juga kerap digunakan untuk campuran kosmetik sampai dianggap bisa menurunkan berat badan. Tapi ternyata, bunga ini juga cukup berbahaya.

Anda harus berhati-hati saat mengonsumsi bunga telang. Melansir berbagai sumber, orang dengan pencernaan sensitif harus berhati-hati saat mengonsumsi bunga telang. Apalagi jika Anda baru pertama kali mengonsumsinya.

Bukan hanya itu, jika Anda memiliki alergi, tentunya harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba bunga telang untuk pertama kali. Anda yang sedang hamil dan menyusui juga harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi bunga telang yang biasanya dihidangkan dalam bentuk teh.

Ingatlah bahwa teh bunga telang tidak boleh dikonsumsi berlebihan. Sebab teh bunga telang bisa memberikan efek yang cukup buruk, mulai dari mual, sakit perut, hingga diare.

Lantas, bagaimana cara mengonsumsi bunga telang yang benar agar tidak keracunan?

Bunga telang biasanya dikonsumsi dalam bentuk teh. Anda cukup memasukkan satu sendok teh bunga telang kering dan ditambah dengan 240 ml air panas.

Diamkan 10-15 menit, saring sebelum dinikmati dalam keadaan hangat. Akan lebih baik jika teh ini dicampur lemon dan madu agar rasanya makin nikmat.

Ingatlah, jika tidak dikonsumsi berlebihan bunga telang ini memiliki banyak manfaat. Mulai dari menurunkan berat badan, membuat kulit terlihat lebih baik, hingga bisa digunakan untuk campuran kosmetik.